Martapura, KP – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjar siap membackup logistik tujuh kecamatan yang terdampak banjir, yakni Pengaron, Astambul, Martapura Kota, Martapura Timur, Martapura Barat, Karang Intan dan Sungai Tabuk.
Kepala Pelaksana Harian BPBD Banjar HM Irwan Kumar mengatakan, kondisi banjir saat ini, dengan curah hujan tinggi, ketinggian air di gunung daerah Pengaron dan Mengkauk, juga meninggi.
”Kami menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati. Bagi yang tidak bisa beraktivitas dan tidak bisa bekerja, bisa melaporkan kepada kepala desa untuk didata, agar kami bisa menyiapkan bantuan sesuai data tersebut,” tandasnya.
Bila harus dievakuasi, lanjutnya, silahkan aparat desa bergerak melakukan tindakan untuk evakuasi pertama ke tempat yang bisa dijadikan pengungsian. Namun jika ada tempat mengungsi, Pemkab Banjar sudah menyiapkannya di Kantor Camat Martapura dan Stadion Demang Lehman.
”Ini akan disiapkan jika memang diperlukan,” tandasnya.
Namu jika dirasa darurat dan harus dievakuasi, bisa melalui kepala desa untuk mendata jumlah warga yang terdampak banjir, setelah didata bisa dilaporkan ke BPBD. Ini agar bisa segera disalurkan bantuan logistik.
”Aparat desa bisa bekerjasama dengan BPBD untuk membangun dapur umum guna keperluan konsumsi masyarakat terdampak banjir,” jelasnya.
Irwan juga menjelaskan, BPBD dan Dinas Sosial sudah melakukan koordinasi akan membangun dapur umum di desa terdampak banjir, itu jika wilayahnya memungkinkan, namun dengan kondisi banjir saat ini, belum memungkinkan mendirikan dapur umum.
”Jadi rencananya dapur umum didirikan Kantor Camat, BPBD pun mem backup logistiknya, Dinas Sosial melalui Tagana memasak makanannya, lalu dibungkus untuk didistribusikan ke masyarakat terdampak,” jelasnya. (Wan/K-3)
