Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Hulu Sungai Utara

10 ODJG di HSU Terima Bantuan

×

10 ODJG di HSU Terima Bantuan

Sebarkan artikel ini
Kop Hsu

Amuntai, KP – Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan keluarga Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODJG), Kementrian Sosial Republik Indonesia (RI) melalui Asistensi Sosial Balai Budi Luhur Banjarbaru menyalurkan bantuan uang non tunai.

Bantuan langsung non tunai tersebut diperuntukan bagi keluarga ODJG di wilayah HSU berjumlah sebanyak 10 orang. Acara penyerahan bertempat di Aula Dinas Sosial (Dinsos) HSU, Rabu (16/9).

Baca Koran

Bantuan yang diberikan kepada keluarga ODGJ berupa uang non tunai sebanyak Rp. 2 juta di setiap Kecamatan. Penerima bantuan ini sebelumnya telah meajukan proposal bantuan untuk digunakan berbagai usaha yang digeluti keluarga penyandang disabilitas mental untuk kesejahteraan mereka.

Kepala Balai Budi Luhur Banjarbaru Herry Pawoko mengatakan, bantuan kepada keluarga ODGJ ini bertujuan untuk mensejahterakan keluarga khususnya kesejahteraan bagi kaum disibilitas mental tersebut.

“Diharapakan minimal bisa mengembangkan peningkatan kesejahteraan ekonomi meraka dan meningkatkan kesejahteraan disabilitas mental itu sendiRI,’’ ungkapnya.

Herry juga menambahkan dimana untuk 10 orang penerima bantuan tersebut sudah melalui berbagai tahapan verifikasi dari Dinas Sosial HSU agar bantuan yang diberikan bisa tepat sasaran dan memang orang yang benar benar membutuhkan.

Dalam setiap tahunnya kouta bantuan yang diberikan untuk wilayah Kalimantan Selatan (kalsel) sebanyak 50 orang. “jadi terbagi menjadi beberpapa di setiap kabupaten. “Justru daerah Amuntai ini paling banyak 10 orang mendapatkan bantuan uang non tunai”, lanjut Heri.

Kepala Dinsos HSU H. Rizali Eswansyah menuturkan, untuk menentukan 10 orang yang berhak mendapatkan bantuan uang non tunai dari Kemensos ini cukup kesulitan dikarenakan menurut data dari ODGJ di HSU saat ini sekitar 407 orang.

Oleh karena cuma 10 orang yang mendapatkan bantuan maka kita utamakan yang lebih prioritas terlebih dahulu.

Baca Juga :  GEDUNG LAMA - RSUD Amuntai

“Atas kerjasama dengan perangkat desa setempat serta rekan rekan dari Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) mendapatkan informasi siapa – siapa yang menjadi prioritas untuk mendapatkan bantuan ini”, terang Rizali

Untuk kriteria yang berhak menerima bantuan ini tentunya yang masih dibawah garis kemiskinan dan produktivitas niat dalam berusaha.

Senada Rizal juga mengatakan dengan bantuan uang non tunai kepada keluarganya ada ODGJ dalam rangka meningkatkan ekonomi program usaha mereka sesuai dengan pekerjaan yang digeluti oleh si penerima bantuan. (nov/K-6)

Iklan
Iklan