Dengan data yang masih 20 persen, dihimbau warga yang punya anak usia 0-7 tahun tapi belum mendapatkan imunisasi polio untuk segera membawa anaknya ke Posyandu, Puskesmas atau Pos PIN
BANJARMASIN, KP – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin,dr Tabiun Huda menyatakan optimis dapat mencapai target 95 persen pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) 2024.
Keyakinan untuk mencapai itu menurutnya, sebab dalam pelaksanaan PIN didukung kerjasama dari berbagai SKPD serta pemangku kepentingan lainnya.
“ Dengan dukungan ini kami optimis pelaksanaan PIN tahun ini mencapai sasaran 95 persen sesuai target ditargetkan secara nasional,” kata dr Tabiun Huda.
Hal itu disampaikan di sela pembahasan KUPA Perubahan APBD dan PPAS Kota Banjarmasin tahun 2024 di gedung dewan,Kamis (1/8/2024).
Ditandaskan capaian target PIN Polio dengan memberikan meneteskan vaksin polio melalui mulut ini adalah langkah penting dalam melahirkan generasi yang sehat dan berkualitas.
Ia memaparkan,Pin Polio bertujuan untuk meningkatkan kekebalan anak terhadap virus polio sebagai upaya pemerintah dalam mewujudkan Indonesia bebas dari penyakit polio. “
“ Imunisasi polio diberikan kepada anak usia 0-7 tahun dalam dua tahap pertama dari dilaksanakan tanggal 23-29 Juli 2024 dan tahap dua dimulai tanggal 6-12 Agustus 2024,” ujar Tabiun Huda.
Dalam kesempatan itu ia menghimbau warga yang punya anak usia 0-7 tahun tapi belum mendapatkan imunisasi polio untuk segera membawa anaknya ke Posyandu, Puskesmas atau Pos PIN terdekat.
Menurutnya selain menyediakan tempat imunisasi pihaknya menerapkan sistem “jemput bola” atau mendatangi langsung ke rumah- rumah warga guna mencapai target imunisasi polio 2024.
Tabiun Huda mengatakan imunisasi polio di Banjarmasin dengan sasaran sebanyak 89.471 anak usia 0-7 tahun.
Pada pelaksanaan imunisasi dosis pertama 23-29 Juli 2024 baru sekitar 80 persen anak yang berhasil diberikan imunisasi polio.
“ Sisa yang belum kami melakukan sweeping dengan menurunkan petugas kesehatan mendatangi rumah warga sesuai data anak yang dimiliki untuk diberikan imunisasi polio,” katanya.
Disampaikan sweeping sasaran bagi anak yang belum mendapatkan dosis kedua dilaksanakan pada 13-17 Agustus 2024.
Ia mengemukakan imunisasi juga dilaksanakan dengan mendatangi sekolah dari tingkat PAUD,TK dan SD.
Pin Polio 2024 secara nasional dicanangkan bertepatan pada peringatan Hari Anak tahun ini dengan tema “ Anak Terlindungi Indonesia Maju,” (nid/K-3)
