Palangka Raya, KP – Sebuah truk bermuatan 9 ton pupuk bernopol KH 8030 E yang dikemudikan Wahyu Alfiannur (35) warga Kotim, menabrak warung hingga hancur.
Insiden kecelakaan lalu lintas (lakalantas) itu, terjadi di Palangka Raya. Kali di ruas Jalan Tjilik Riwut KM 10, Jumat (2/11) pagi sekitar pukul 04.30 WIB.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Hanya saja truk masuk ke dalam warung. Sedangkan warung rusak parah. Diduga kejadian ini disebabkan ban bagian belakang pecah hingga membuat truk oleng menabrak warung.
Usai kejadian truk langsung dievakuasi petugas Satlantas sekitar pukul 09.30 WIB. Tiga truk derek pun diturun untuk membantu menanganinya.
Dari informasi yang didapat, kecelakaan ini berawal saat truk melaju dari arah Sampit Kabupaten Kotim menuju Gunung Mas membawa pupuk melewati jalan Tjilik Riwut.
Sesampainya di Pal 10, tiba tiba truk oleng karena ban belakang pecah hingga sopir tak bisa mengendalikan laju truk hingga menabrak warung tepi jalan setempat.
“Ban bagian belakang pecah, truk dikemudikan dengan cepat hingga tak bisa mengerem dan menindih warung. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ujar salah seorang warga setempat.
Sementara itu sopir truk, Wahyu mengatakan, dirinya berniat mengantarkan pupuk ke Gunung mas. Saat itu tiba tiba ban belakang pecah dan oleng hingga langsung menabrak warung.
“Pecah ban belakang. Saat itu saya sudah berusaha ternyata tak terkendali,” ungkapnya. (net/K-4)