BANJARMASIN, KP – Grand Launching Bank Kalsel Syariah sebagai BPS BPIH (Bank Penerimaan Setoran Badan Penyelenggaraan Ibadah Haji , di Q Mall Banjarbaru, Sabtu (24/11) pagi hingga siang hari langsung oleh Gubernur Kalsel H Syahbirin yang diwakili Assiten II Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Kalsel Drs H Herman.
Launcing Bank Kalsel Syariah sebagai Bank Penerimaan Setoran Badan Penyelenggaraan Ibadah Haji yang ditandai dengan Workshop Penyelenggaraan Ibadah Haji, juga dimeriahkan berbagai kegiatan juga menghadirkan bintang tamu Veve Zulfikar yang membawakan lagu2 religi dari ibu kota, sekaligus untuk meriahkan dan hibur para nasabah dan calon nasabah Bank Kalsel serta pengunjung Q Mall di Banjarbaru.
Bahkan dalam worshop juga menghadirikan nara sumber Direktur Pengelolaan Dana Haji Dan Sihdu Ditjen PHU Kementerian Agama RI Pusat Maman Saepullah, Perwakilan BPKH Pusat, lskandar A. Zulkamain, dan turut hadir Direktur Pengawasan UK OJK Kantor Regional 9 Kalimantan M.
Noordin Subandi, Perwakilan dari Kanwil Bl Kasel, Kepala Kementerian Agama Provinsi , Drs. H. Noor Fahmi, Wakil Walikota Banjarbaru, H Darmawan Jaya, Sekda Banjar Drs H Nasrun Syah, owner Q Mall H.Norhin, Jajaran Komisaris Utama Bank Kalsel H Ari Bastari,Komisaris Independent lainya.
Gubernur Kalsel H Syahbirin dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Assisten II Sekdako Provinsi Kalsel H Herman mengatakan terobosan baru Bank Kalsel Syariah sebagai BPS BPIH (Bank Penerimaan Setoran Badan Penyelenggaraan Ibadah Haji) diharapkan mampu mempermudah warga banua dalam melakukan penyetoran ibadah haji dan umroh.
Plt Direktur Utama Bank Kalsel H Gusti Agus Permana mengatakan Bank Kalsel telah melakukan persiapan dan memenuhi komitmen yang dimintakan BPKH terkait kesiapan sebagai Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji. Karena Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaran Ibadah Haji (BPS-BPIH) menjadi sebuah keuntungan bagi Bank Kalsel, dikarenakan tak semua bank ditunjuk melayani setoran ibadah haji.
Khusus dalam me-Iaunching Bank Kalsel melalui Usaha Unit Syariag (UUS) sebagai Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji dalam gelaran Sharia Banking Network Event Tahun 2018 yang dilaksanakam selama tiga hari dimulai sejak Jumat (23/11/2018) hingga Minggu (25/11/2018).
Sederet kegiatan dalam gelaran Sharia Banking Network Event Tahun 2018 ini telah dilaksanakan mulai workshop tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji yang diisi narasumber dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Kemenag RI, Kemenag Provinsi Kalsel dan Komisaris Utama Bank Kalsel.
Bahkan, selama kegiatan juga digelar Bazaar didukung berbagai tenant diantaranya Garuda Indonesia, travel haji & umrah yang bekerjasama dengan Bank Kalsel Syariah, Developer FLPP, BAZNAS Provinsi Kalsel, Dekranasda, Iwapi dan stakeholder lainnya. Ada juga Lomba bertema Islami diantaranya lomba cerdas.
Wakil Walikota Banjarbaru H Darmawan Djaya menyambut positip dengan kepercayaan Bank Kalsel Syariah yang dipercaya Bank Penerimaan Setoran Badan Penyelenggaraan Ibadah Haji dan ini akan memudahan nasabah khususnya para ASN dan warga banua dalam menyetorkan Haji dan Umroh kedepan.
Sedangkan Sekdakab Kabupatan Banjar Drs H Sekda Banjar Drs H Nasrun Syah juga mengaku bersyukur karena Bank Kalsel yang menjadi mitra Pemerintah Daerah terus melakukan inovasi dan menambah kemudahan nasabah warga Banua dan ini merupakan langkah yang tepat.
Senior Executive Vice President (SEVP) Bank Kalsel, Agus Syabarrudin menjelaskan dengan diadakan grand launching di Q Mall Banjarbaru diharapkan masyarakat tahu bahwa Bank Kalsel kini sudah ditunjuk menjadi BPS-BPIH, masyarakat yang ingin melakukan setoran ibadah haji langsung datang di seluruh jaringan Bank Kalsel di Kalsel.
Dengan kegiatan peluncuran Shariah Banking Network Event 2018 ini, tersebut juga memiliki peluang besar untuk meningkatkan NOA DPK, volume DPK, portofolio pembiayaan serta fee based income dari produk dan layanan syariah yang ditawarkan oleh Usaha Unit Syariah (UUS) Bank Kalsel.(vin/K-7)