Banjarmasin, KP – Tim Futsal SMADA (SMA Negeri 2) Mulawarman Banjarmasin, sukses mengawinkan dua gelar juara, Piala Poccari Sweeat dan Hydro Coco 2019.
Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Banjarmasin H Bahtiar dan keluarga besar SMADA, menyambut gembira perjuangan dan apresiasi pada para pemain hingga menjadi juara dan menjadi sejarah baru futsal SMADA bisa mengawinkan 2 gelar sekaligus.
“ Saya tahu perjuangan mereka untuk juara tahun ini dengan berlatih tekun setiap hari , bahkan berlatih sejak pukul 6.00 pagi setelah sholat subuh bahkan mandipun mereka disekolah agar tidak terlambat masuk sekolahnya,” jelas H Bahtiar bangga.
Keluarga besar SMADA juga merasa bangga atas beberapa gelar yang diraih, karena sebelumnya merebut juara 1 Walikota cup Banjarmasin, juara 1 piala Hidro Coco seri nasionalnya di Solo, dan teranyar juara 1 piala Pocari Sweat dan seri nasionalnya di Bandung bulan depan.
‘’Ini tahun paling istimewa bagi saya dan keluarga besar SMADA khususnya diulang tahun saya ke 60 tanggal 13 Oktober nanti dan juga sebagai kado istimewa purna tugas saya di SMADA 1 Nopember nanti,’’ ujarnya..
“ Kami mohon doa dan dukungan dari warga banua, karena akan bermain di seri nasioanl di Solo dan Bandung, mudah-mudahan bisa juara nasional dan international mengharumkan nama banua,” pungkasnya
Edo salah satu pemain SMADA yang juga mantan pemain BTS Surabaya U19 tahun 2019 atas nama semua rekan-rekannya mengucapkan terima kasih atas dukungan total sekolah dan para orang tua pemain sangat luar biasa hingga kami bisa juara.
Ketika final saja para guru-guru SMADA, SPIMAN datang ke GOR Rudi Resnawan sejak siang hari hari termasuk para orang tua pemain, bahkan mereka rela naik sepeda motor dan kehujanan selama dijalan, ini kekompakan yang sangat luar biasa,” ungkap Edo bangga.
SMA Negeri 2 (SMADA) Mulawarman Banjarmasin dalam Regional Match Futsal Pocari Sweat 2019 Kalselteng, dari 5 sampai 7 Oktober 2019 di GOR H Rudi Resnawan Banjarbaru. Sebelum kebabak final Regional Match Pocari sweat 2019, SMADA mengalahkan tim Man 3 skor 3-1, SMK 4 VS SMADA skor 5-0, SMADA VS SMA Negeri 5 skor 8-0, SMADA VS SMK Gambut skor 5-1, dalam seminal final SMADA VS SMA 2 Banjarbaru skor 2-0 dan mengalahkan sang juara bertahan SMA Negeri 4 Banjarmasin 2-0, SMADA menjadi juara baru.
Pada babak final 4 besar yang diikuti sekitar 32 sekolah swasta dan negeri tim SMADA yang digawangin Ade, Danu, Haikal serta Edo Hifni, Yoga dan Rafi mengahadapi rivalnya yakni SMA Negeri 4 Banjarmasin dan SMA 2 Negeri Banjarbaru.
Pertandingan antara SMA Negeri 4 dan SMA Negeri 2 tampak semakin menarik karena masing-masing melakukan jual beli serangan dan bermain terbuka. Bahkan ada anggapan ini final terbaik selama ini, karena SMA 4 juga diperkuat pemain prapon 2019 dan SMA 2 diperkuat 2 orang pemain Bintang Timur Surabaya (BTS) liga pro U19 Edo dan Haikal.
Wahyu pelatih kepala SMA 2 Banjarmasin, mengatakan, dalam turnamen olah raga pelajar se Kalselteng yang digelar Pocari Sweat, Alhamdulillah anak didiknya SMADA menjadi juara 1, anak-anak bermain sangat apik dan baik semua mengikuti intruksi pelatih pihaknya.
Mereka tim SMADA juga rajin melakukan ritual keagamaan sebelum lomba dimulai , seperti melakukan iktikaf di kemakam Guru Sekumpul Martapura, makan Pangeran Sultan Surianyah Kuin Selatan dan juga makam Habib Basirih serta habib-habib lainnya dan iktikap subuh ke Masjid sebelum final dimulai, ini yang membuat kami bangga sebagai pelatih, keagamaan mereka sangat kuat,” tutup Wahyu dan Dodi. (hif/K-9)
