Banjarmasin, KP – Dengan alasan pasokan yang belum normal karena pengaruhi alam yakni hujan yang belum merata berdampak pada harga ikan tambak yang mulai naik dijual disejumlah pasar.
Dari penjelasan para pedagang Jumat (22/11), naik dan bertahannya ikan sungai karena terus mulai berkurangnya pasokan ikan tersebut dari daerah sentra penghasil.
H Salman penjual ikan sungai dikawasan Pasar Teluk Dalam, kepada wartawan mengatakan naiknya ikan tambak karena dipengaruhi pasokan berkurang dan dibatasi padahal permintaan ikan ini cukup bagus.
“Naiknya ikan nila dan mas juga diikuti naiknya patin tambak dijual menjadi Rp28 sampai Rp29 ribu dari harga normalnya Rp24 ribuan, sedangkan ketika membeli daging saja tanpa kepala Rp30 ribuan,” sebutnya.
Ditambahkan Anti penjual ikan sungai tambak Pasar Lama, selain pasokan yang terus berkurang juga dibatasi sebelumnya dipasok hingga 100 kiloan menjadi 50 kiloan.
Ia mengeluhkan pasokan yang dikurangi, padahal ikan yang dijualnya ini tinggal diambil pelanggannya saja lagi dari para penjual makanan siap saji dikawasan Kayu Tangi yang menjadi langganan tetapnya.
“ Naiknya harga ikan sungai dan sungai tambak ini berpengaruh pada penjualan yang mulai menurun daya beli dari masyarakat kecuali para penjual pedagang makanan siap saji tidak berpengaruh besar karena mereka bisa mengecilkan potongan ikannya hingga menaikkan harganya,” jelasnya.
Aspar penjual ikan sungai dan tambak sungai di Pasar Ksatrian Veteran menjelaskan selain naiknya ikan sungai tawar diikuti juga dengan naiknya ikan tambak sungai seperti nila serta patin.
“ Kami pedagang terpaksa menaikan karena ketika membeli dipara pengumpul harganya sudah naik duluan dijual disana Rp30 ribu perkilo,” jelas bapak 2 cucu ini.
Hj Wahidah penjual makanan siap saji dikawasan Pasar Lama menjelaskan, kondisi ini selalu terjadi setiap tahun jelang tutup tahun ikan tambak. (hif/K-1)