BANJARMASIN, KP – Tim Futsal Wartawan Pemprov Kalsel gagal memenuhi ambisinya, untuk menghentikan dominasi juara bertahan tim Desk Polda, dalam Kejuaraan PWI Adaro tahun 2019 di Borneo Sporthall, yang berakhir Minggu (8/12) kemarin.
Tim desk wartawan Polda Kalimantan Selatan kembali mengangkat tropi
Futsal Antar Desk Wartawan se Kalsel, Adaro – PWI Kalsel Cup 2019. Di final juara bertahan ini mengalahkan tim Desk Pemprov Kalsel 4-1, Minggu (8/12) siang.
Berlaga di Lapangan Futsal Borneo Indoor Banjarmasin, Rahmat Aidi menjadi bintang lapangan di partai puncak dengan menciptakan tiga gol.
Ini sekaligus mengantar Amat sapaan akrabnya menjadi top skor dengan 14 gol dan meraih sepatu emas, serta hadiah uang pembinaan.
Tahun lalu tim yang diperkuat Ketua SIWO PWI Kalsel, M Yusnan dan kawan kawan juga berhasil meraih gelar juara event tahunan ini.
Peringkat 3 diraih tim Desk Pemko Banjarmasin yang mengalahkan tim Desk Olahraga dengan skor 6-2. Apresiasi patut diberikan tim Olahraga karena tampil tanpa memiliki pemain cadangan di bench pemain akibat separo pemain mengalami cedera.
Manajer tim Pemprov Kalsel, Nurholis Huda mengakui dari segi materi timnya memang jauh dari tim lawan. Namun semangat juang pemain membuat timnya mampu mengimbangi tim bertabur bintang yang mendominasi Tim Futsal PWI Kalsel di ajang Porwanas tersebut.
“Target kami memang juara namun materi pemain lawan jauh lebih baik karena banyak pemain Porwarnas Kalsel. Tapi kami tetap mengapresiasi perjuangan pemain yang dimotori Yuyu Rahmat Mulyana yang memiliki semangat pantang menyerah,” kata Huda.
Ketua PWI Zaenal Helmi mengatakan hingga dua pekan pelaksanaan kejuaraan berjalan lancar dan silaturahmi antar wartawan bisa terjalin.
“Kami berharap event ini bisa berlanjut di tahun depan dengan jumlah peserta yang lebih banyak lagi,” pungkas dia.
Helmi juga menjelaskan, dari even tersebut, tim pemantau PWI Kalsel sudah mendapatkan sekitar 30 pemain untuk memperkuat tim futsal dan tim sepakbola ke Porwanas,’’ jelasnya.
Sementara Manager Tim Sport Journalis Nina Megasari, mengatakan tim yang mendapatkan dukungan dari Dispora dan KONI Kalsel, cukup puas dengan hasil maksimal yang diraih rekan-rekannya masuk semifinal.
‘’Persiapan tim sangat minim, untuk mencapai semifinal mengalahkan tim wartawan Banjarbaru 5-2. Namun dibayar mahal dengan cederanya beberapa pemain pilar, seperti M Diris dan kipper Eko, yang sangat berpengaruh bagi kekuatan tim,’’ papar Nina yang didampingi Koordinator Tim Nafarin Fauzy dan official Fauzan Ridhani serta M Tolah dan Iril Rahim Wara. (rel/nfr/k-9)
