BANJARMASIN, KP – Guna menyamakan persepsi untuk meningkatkan prestasi olahraga pelajar di Kalsel, Badan Pembina Olahraga Pelajar Indonesia (BAPOPSI) Provinsi Kalsel melaksanakan Rapat Kerja (Raker) pengurus Bapopsi bersama stakeholder terkait, di Treepark Hotel Banjarmasin, Kamis (12/12) kemarin.
Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora Kalsel Yuyu Rahmad Mulyana mengemukakan kegiatan yang digelar sebagai pengenalan kepada institusi terkait khususnya bidang pendidikan. “Juga untuk memberikan masukan yang berguna untuk Bapopsi memajukan prestasi olahraga di Kalsel,” ujarnya. Kamis, (12/12/2019)
Menurutnya selama ini keberadaan Bapopsi di Kalsel kurang aktif, sehingga dimulai tahun ini perannya lebih dimaksimalkan melalui kegiatan konsolidasi organisasi dan sosialiasi.
“Kita juga akan membantu menggelar event dari berbagai Cabor yang berguna bagi para pelajar dan pendidik sebagai mitra kerja, seperti futsal, street soccer dan senam jadul,” jelasnya.
Selain itu juga menggelar Pelatihan Pelatih Futsal Nasional, untuk 20 orang guru olahraga.’’Kalau mengikuti pelatihan futsal tingkat nasional, peserta akan mengeluarkan biaya mencapai Rp5 juta, maka pada pelatihan ini diakomodir oleh Bapopsi, termasuk biaya mendatangkan pelatih nasional dan dibantu pelatih local berlisensi nasional,’’ jelas Yuyu.
Melalui forum ini dikatakannya dapat membangun kebersamaan dengan stakeholder terkait untuk memahami peran Bapopsi. Sementara itu hingga saat ini, disebutkannya Bapopsi secara yuridis organisasi fungsionalnya masih di bawah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

“Bapopsi tidak hanya sekedar bendera saja, tapi juga berperan aktif mengetahui kondisi di lapangan, tentunya dilakukan secara bersama-sama,” harap Yuyu yang penggemar berat olahraga sepakbola dan futsal serta aerobic ini.
Raker menghadirkan dua narasumber, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Drs H Muhammad Effendi Map, dengan makalah berjudul ‘Kebijakan Disdikbud Terhadap Pembinaan Olahraga Pelajar di Provinsi Kalimantan Selatan.
Narasumber kedua, DR Tri Irianto, Dosen Program Studi Pendidikan Jasmani Universitas Lambung Mangkurat, Bidang Organisasi Bapopsi dan Bidang Sport Science dan Iptek KONI Kalimantan Selatan. Memaparkan makalah berjudul Peran Bapopsi Dalam Meningkatkan Olahraga Pendidikan.
Acara juga diisi dengan dialog nara sumber dan para peserta, yang dipandu moderator Masruni, Sekretaris Bapopsi Kalsel.
raker diikuti sekitar 60 peserta, dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov Kalsel, Kanwil Kementerian agama Prov Kalsel, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP Kalsel, Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Kantor Kementerian Agama Kota B.masin, Kabid Pembinaan Olahraga Prestasi Dispora Kalsel, Kasi Pengembangan olahraga Pendidikan dan Sentra Olahraga Dispora Kalsel, Kasi Pembibitan dan Tenaga Keolahragaan Dispora Kalsel, pengurus PGRI Kalsel, pengurus KONI Kalsel, pengurus NPC Kalsel, pengurus Bapopsi Kalsel, pengurus FORMI Kalsel, pengurus SOINa Kalsel, Kelompok Kerja Guru (KKG) PJOK SD Kota Banjarmasin, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PJOK SMP Kota B.Masin, MGMP PJOK SMA Kota B,masin, dan pelatih PPLP Prov Kalsel. (rel/nfr/k-9)