Kotabaru, KP – Salah satu warga Desa Kerayaan Utara menyampaikan, sekitar 50 Kepala Keluarga (KK) di Desa Kerayaan Utara Kecamatan Pulaulaut Tanjung Selayar Kotabaru masih belum mempunyai listrik jadi pa bupati dan instansi terkait bisa mencarikan solusinya agar masyarakat bisa menikmati listrik seperti warga lainnya.
Hal tersebut disampaikan warga Dalam kunjungan kerja Bupati Kotabaru H Sayed Jafar bersama rombongan SKPD dan kepala Dinas Kelautan dan perikanan, H. Zainal Arifin, di Pulau Kerayaan Kecamatan Pulaulaut Kepulauan Kotabaru untuk mengetahui langsung keadaan warga disana dengan berdialog, yang juga dihadiri Anggota DPRD, pilihan dapil setempat, Camat Pulaulaut Kepulauan beserta jajaran dan forkopimca.
Luas Pulau Kerayaan, hanya sekitar 5 ha persegi dengan dua pemerintahan desa, yakni, Desa Kerayaan dan Desa Kerayaan Utara. Penduduknya Mayoritas berprofesi sebagai nelayan.
Dalam acara dialog itu, warga diberikan kesempatan menyampaikan masalah yang telah dihadapi warga setempat kepada orang nomor satu di Bumi Saijaan tersebut yangmana acara berlangsung di gedung bulutangkis Desa Kerayaan Utara Kecamatan Pulaulaut Kepulauan.
“Kami ingin warga yang belum mempunyai aliran listrik bisa dibantu, agar kami juga bisa menikmati penerangan seperti halnya warga lainnya,” ungkapnya.
Selain keluhkan masalah penerangan listrik, warga lainnya juga menyampaikan bahwa saat ini Pulau Kerayaan ingin memiliki Sekolah Menengah Atas (SMA) , sebab sekitar 60 persen masyarakat disini hanya lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP) saja dikarenakan tidak adanya biaya untuk anak mereka sekolah ke luar pulau, bahkan sekalian ke kota kabupaten.
Menanggapi hal itu Bupati Kotabaru H Sayed Jafar menyampaikan, ” Untuk warga yang belum teraliri listrik, pemerintah daerah nanti akan turun tangan bersama tim dalam mendata warga kurang mampu tersebut agar bisa mempunyai listrik dan menikmati penerangan sama dengan warga lainnya.
Sedangkan untuk bangunan Sekolah Menengah Atas (SMA) memang prosesnya akan lama. Karena permasalahannya untuk sekolah tingkat menengah atas, sekarang sudah bukan kewenangan Kabupaten, atau bupati lagi, tapi sudah dilimpahkan menjadi kewenangan Provinsi. Akan tetapi, tetap saja pemerintah kabupaten dapat membantu. Nanti kita akan siapkan proposalnya dulu seperti lahan sekolah dan lainnya hingga bersama kita ajukan ke provinsi untuk memprosesnya”, ujar Bupati yang membuat wajah warga berbinar penuh harap.
Bupati kemudian melanjutkan, “Memang banyak permasalahan yang dihadapi oleh Kotabaru karena daerahnya sangat luas. Namun perlahan tapi pasti sekarang sudah mulai berubah, baik pariwisata, insfrastruktur jalan, dan lainnya,” ungkap bupati.
Seperti pada setiap Bupati mengunjungi warganya, selalu ada rangkaian acara pembagian bantuan, dan kepada para nelayan setempat oleh Bupati Kotabaru H Sayed Jafar disaksikan oleh Kepala SKPD dan ratusan masyarakat Kerayaan, Bupati menyerahkan berbagai bantuan, diantaranya, peralatan nelayan, dana perbaikan rumah ibadah dan lainnya. (and/K-6)
