Marabahan. KP- Turnamen Bulutangkis Bank Kalsel Cup III berakhir sudah, Sabtu (01/02) malam. Dari beberapa kategori yang dipertandingkan ternyata Bank Kalsel Cabang Marabahan berhasil memboyong trophy bergilir serta uang pembinaan senilai Rp10 juta yang diserahkan Wakil Bupati Barito Kuala (Batola) H Rahmadian Noor.
Klub Bank Kalsel berhasil meraih juara I Kelas Beregu Kecamatan. Sementara posisi II diraih Panglima Batur Marabahan dengan hadiah Rp7,5 juta, juara III bersama ditempati Klub Agata Marabahan dan Kecamatan Anjir Muara masing-masing Rp4 juta.
Sementara untuk kelas ganda Antar Camat juara I diraih Camat Alalak dan Camat Mekarsari, juara II Anjir Muara dan Rantau Badauh, juara III bersama diraih Camat Marabahan dan Camat Tabukan serta Camat Bakumpai dan Camat Tamban.
Untuk Kelas Ganda Dewasa Putera Bebas juara I diraih pasangan M Sidik dan Nova Rian R, juara II M Rivani dan Ayuda, juara III bersama ditempati pasangan Riyan dan Nanda serta pasangan Royanda dan Aulia Rahman.
Untuk Kelas Eksekutif Beregu juara I diraih Rivani, Adul dan Hatni, juara II Samani, Dian dan Yatno, juara III bersama ditempati Rudi, Milo dan H Sukatno serta Ridho, Muhlan dan Yani.
Wakil Bupati H Rahmadian Noor atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Barito Kuala menyampaikan ucapan terima kasih kepada panita penyelenggara, Disporbudpar, KONI serta segenap pengurus PBSI termasuk kepada seluruh peserta yang turut berpartisipasi meramaikan dan menyukseskan penyelenggaraan.
“Malam ini saya sangat bangga dan turut merasakan semangat kompetisi yang begitu sportif dan diliputi rasa persaudaraan serta kebersamaan yang tinggi,” ungkap wabup.
Mantan anggota DPRD Batola itu menilai, sejak awal pertandingan hingga babak akhir proses kegiatan berjalan dengan baik dan lancar serta benar-benar telah memberikan hiburan sangat menarik kepada para penonton sekaligus menjadi ajang pembelajaran berharga kepada para pemain dan pencinta cabang olahraga bulutangkis.
Lebih-lebih cabang olahraga ini tergolong paling diminati di Batola oleh segenap lapisan masyarakat baik tua, muda hingga anak-anak.
Wabup yang juga Ketua PBSI Batola ini berharap ajang pertandingan ini juga bermanfaat untuk upaya peningkatan mutu pembinaan para atlit sekaligus sebagai sarana evaluasi bagi pengurus PBSI dalam mengukur tingkat perkembangan dan kemajuan dari berbagai program pembinaan yang telah dijalankan selama ini.
Hasil evaluasi tersebut, harap wabup hendaknya dapat dijadikan tolok ukur bagi semua pihak untuk melakukan perbaikan dan pembenahan bagi kemajuan cabang olahraga bulutangkis di Bumi Ije Jela Batola.(ang/KPO-2)
