Iklan
Iklan
Iklan
HUKUM & PERISTIWA

Soal Makam Sultan Suriansyah Warga Kuin Mediasi dengan Pimpinan Dewan

×

Soal Makam Sultan Suriansyah Warga Kuin Mediasi dengan Pimpinan Dewan

Sebarkan artikel ini
Sejumlah warga Kuin saat audensi dengan unsur pimpinan DPRD Banjarmasin. (KP/Ist)

Banjarmasin, KP – Menindaklanjuti pertemuan dengan komisi II DPRD Banjarmasin terkait cagar budaya Makam Sultan Suriansyah, sejumlah warga Kuin menggelar audensi dengan unsur pimpinan DPRD Banjarmasin, Senin (17/02/2020).

Dalam pertemuan itu, warga berharap DPRD Banjarmasin bisa memediasi pertemuan dengan walikota Banjarmasin serta pengelola makam Sultan Suriansyah, untuk membicarakan kondisi makam Raja Banjar pertama.

Android

“Mengingat kondisi makam tersebut perlu pengelolaan yang lebih serius,” ujar salah satu tokoh warga, H Maulana atau dikenal dengan sebutan H Imau.

Meski tidak mau rinci menyebutkan kondisi makam itu. Namun, kata dia, secara garis besar, kondisi tersebut tidak layak ada pada makam Raja Banjar. “Kalau mau melihat kondisi real, kunjungi atau cek saja ke makam langsung. Lagipula, bicara fisik makam tersebut tergantung pengelola,” sebutnya.

H Imau mengatakan, rencananya wakil rakyat Banjarmasin itu akan melakukan kunjungan lapangan ke makam tersebut.

Kemudian, tuturnya, terkait yang diinfokan warga soal makam, respon dewan Banjarmasin sudah bagus dan dari pertemuan tersebut, Senin depan rencananya sudah ada pertemuan.

“Dari pertemuan ini kami hanya meminta kejelasan walikota terutama peran Pemko dalam mengelola cagar budaya tersebut. Karena selama ini Pemko tidak bisa masuk terlalu jauh, karena makam itu bukan aset pemko,” jelasnya.

Ia berharap, saat pertemuan itu dihadiri langsung walikota dan atau wakil walikota Banjarmasin, bukan oleh pejabat lain.

“Kalau tidak, kami akan melakukan audensi kembali ke PWI Kalsel. Dan juga tak segan meminta dinas terkait mencabut status cagar budaya di makam tersebut,” ancamnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Banjarmasin HM Yamin menyatakan, pihaknya masih melihat duduk persoalannya. “Nanti kami akan melihat ke lapangan lalu, kemudian mengambil langkah apa yang diperlukan,” katanya.

Dan dipastikannya, pihaknya mengupayakan keinginan warga untuk menggelar pertemuan dengan Pemko Banjarmasin serta pihak terkait untuk mengomonikasikan pengelolaan cagar budaya itu bisa lebih baik. (K-4)

Iklan
Iklan