Banjarmasin, KP – Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Hj Ananda mengakui, bahwa pelaksanaan pembangunan di kota ini dirasakan masih belum merata sepenuhnya, khususnya yang berada di wilayah pinggiran.
“Seperti di Jalan Tanjung Berkat, Kelurahan Teluk Tiram Kecamatan Banjarmasin Barat, warga disana mengeluhkan minimnya sarana dan prasarana terutama pelaksanaan pembangunan infrastruktur di wilayah mereka,’’ kata Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Hj Ananda.
Menyikapi masalah itu, kepada KP, Selasa (10/3/20), Ananda meminta agar dapat dijadikan perhatian serius oleh Pemko Banjarmasin dalam kerangka melakukan perbaikan guna dijadikan skala prioritas.
Ia juga menjelaskan, keluhan warga di Jalan Tanjung Berkat Kelurahan Teluk Tiram, Kecamatan Banjarmasin Barat terkait perbaikan infrastuktur di kawasan itu sudah disampaikan pada kegiatan reses dewan beberapa waktu lalu. Bahkan, ungkap Ananda, dirinya sudah meninjau langsung ke wilayah tersebut.
Unsur pimpinan dewan dari Fraksi Partai Golkar ini mengakui, kondisi daerah yang terletak di pinggiran kota itu memang sangat memprihatinkan, diantaranya kerusakan kondisi jalan titian dan jembatan yang mendesak diperbaiki.
Menurutnya, tidak hanya persoalan pembangunan infrastruktur saja, tapi banyak ditemukan persoalan lain yang tidak kalah penting. Seperti tidak adanya sarana atau tempat bermain anak dan tempat pembuangan sampah yang layak.
“Sektor perekonomian masyarakat di kawasan itu juga perlu ditingkatkan dan dibangkitkan lagi. In syaa Allah kami di dewan akan memperjuangkan apa yang menjadi keinginan warga di kota Seribu Sungai,’’ kata Ananda.
Sementara secara terpisah, Kepala Dinas PUPR Banjarmasin Arifin Noor menyampaikan, kendala yang dirasakan warga Tanjung Berkat ini akan menjadi bahan dan masukan pemerintah setempat yang mesti dijalankan ke depan. Realisasinya bisa melalui anggaran dari pemerintah pusat atau dari alokasi dana pemerintah daerah sendiri.
“Dilihat titian dan jembatan di wilayah ini memang perlu adanya perbaikan. Kalau secara program ini memang harus dijadikan skala prioritas karena sifatnya memang urgent,’’ kata Arifin Noor.
Pihaknya berjanji, berbagai aspirasi keluhan masyarakat terkait perbaikan infrastruktur akan segera tindaklajuti. Namun, tambahnya, kembali lagi dari ketersediaan anggaran yang ada. “Tapi In syaa Allah, jembatan dan perbaikan titian di Tanjung Berkat ini nanti akan diganti dengan beton atau ulin,’’ jelas Arifin Noor.
Informasi diterima untuk melakukan perbaikan jalan dan jembatan tersebut, warga Jalan Tanjung Berkat mengatasinya dengan cara swadaya. Hal ini diakui Ketua RT 18 Kelurahan Teluk Tiram, Rudiansyah yang berharap agar dijadikan perhatian Pemko Banjarmasin. (nid/K-5)
