Banjarbaru,KP- Laznas LMI ( Lembaga Manajemen Infaq) Bersama Kita bisa.com membagikan setidaknya 45 sembako kepada masyarakat kecil yang terdampak secara ekonomi akibat wabah virus covid-19.
Pendistribusian yang dilakukan serentak di dua kota yakni kota Banjarbaru dan Kota Banjarmasin dengan menyisir para pekerja in-formal, seperti tukang becak, pedagang asongan, pemulung hingga helper kantin.
Adapun Paket sembako yang berisi kebutuhan pokok ini terdiri, Beras 6,5 liter, 1 kotak the celup, minyak goreng 1 liter, kecap manis, susu cair kaleng dan 1 kg telur.
Khoirul Nur Mustaqim selaku kepala perwakilan Kalimantan selatan menyampaikan jika pembagian ini mengutamakan para pekerja non-formal yang terdampak dari pandemic tersebut.
Hingga Rabu (15/04/2020) tercaatat melalui tim gugus tugas sudah ada 38 kasus positif dan terbesar berada diwilayah Kota Banjarmasin.
‘BNPD Menyatakan perpanjangan masa darurat wabah selama 3 bulan ini. Sehingga dalam masa tersebut masyarakat dihimbau untuk beraktifitas dirumah saja dan menerapkan social distancing. Hal ini berdampak pada perekonomian masyarakat terutama masyarakat kecil” jelas Khoirul
Sofia misalnya, gadis yang berprofesi sebagai pemulung ini, kini mengalami kesulitan saat mengumpulkan barang bekas yang biasanya mudah dijumpai di pertokoan wilayah jl. Panglima Batur Kota Banjarbaru.
Pun demikian dengan Khairiyah (50) yang sehari-hari berjualan makanan, dia kesulitan saat menjual dagangannya lantaran mashasiswa di rumahkan oleh pihak kampus“ Setidaknya dengan bantuan ini, kebutuhan kami beberaoa hari bias tercukupi” katanya. (dev/K-3)
