Rantau,KP – Pasein corona di Tapin yang semula di nyatakan posif tadi malam atau Kamis (09/04/2020) pukul 01.30 wita telah meninggal di rsud Ulin Banjarmasin.
Bupati Tapin Drs. HM. Arifin Arpan, MM mengetahui adanya pasein positif corona di Tapin langsung melakukan koordinasi dengan sejumlah jajaran termasuk dengan tim gugus tugas pencegahan dan penanganan virus corona.
Bupati mengaku prihatin dan mengingatkan agar semua pihak termasuk warga Tapin agar selalu mentaati anjuran pemerintah yakni jangan berkeliaran di rumah apabila tidak terlalu penting, kalaupun terpaksa harus keluar rumah gunakan masker, dan tidak lupa selalu cuci tangan dengan air mengalir dan pakai sabun.
” Untuk warga sekitar lebih berhat-hati lagi, karena membuktikan bahwa virus corona ini berada di sekitar kita oleh karena itu kita lebih hati-hati dan lebih waspada lagi, ” ungkap bupati Tapin.
Menurut bupati lagi pasein positif corona ini merupakan earga desa Matang Batas kecamatan Hatungun yang ikut jemaah yang datang dari gowa Sulawesi Selatan.
Dan ini sudah terdiksi sebelumnya oleh warga dan aparat desa, namun setelah ditelusuri siapa saja kawannya yang datang dari zona atau daerah pademi corona ini nampak ada kesulitan karena yang bersangkutan tidak mau menyebutkan kawan-kawannya tersebut.
” Dengan adanya pasein positif ini berarti kita semua harus hati-hati dan waspada, “pungkas bupati Tapin. (ari/KPO-1)