Palangka Raya, KP – Ditengah kondisi pandemi Covid-19 dan himpitan ekonomi keluarga mendorong seseorang semakin berbuat meningkat nekat seperti di kota Palangka Raya.
Sehingga diterapkan Pemerintah untuk warga tetap di rumah saja, kecuali keadaan sangat mendesak.
Demikian juga lalu lintas kota menjadi lengang dan agak sepi, lebih-lebih pada hari Sabtu (13/06/2020) dimana kantor pemerintahpun libur.
Adalah Finali Fine (48) sekitar pukul 07.30 WIB melintas di jalan Tjilik Riwut km 8 persis didepan kantor Dealer Daihatsu, jalanan cukup lengang kondisi demikian dimanfaatkan oleh penjambret untuk beraksi.
Padahal korban baru satu kilometer keluar dari rumahnya di Komplek Perumahan Transito km.7 Palangka Raya.
Dimana kondisi jalan masih tergolong sepi, tiba-tiba datang sepeda motor yang memepet yang bersangkutan dan menjambret dengan menarik tas korban sehingga mengakibatkan korban terjatuh terpelanting dengan benturan sangat keras.
Akibat benturan yang sangat keras yang bersangkutan terpaksa dilarikan ke rumah sakit terdekat yaitu di Rumah Sakit Awal Bros Batang Pambelum km.6 Palangka Raya.
Sampai saat ini kondisi korbang sangat kritis, hal demikian dibenarkan Humas Polresta Palangka Raya, Habib kepada media ini.
“Iya benar kejadian tersebut persis didepan kantor Dealer Daihatsu dan sudah dilaporkan suami korban Eriswanto tadi pagi ke polresta,” katanya (yld/KPO-1)