Martapura, KP – Sekdakab Ir HM Hilman berpesan untuk terus meningkatkan lagi kewaspadaan serta tiada hentinya berupaya melakukan pencegahan terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang mungkin terjadi.
”Oleh karena itu semua pihak terkait harus berperan aktif ikut mencegah hal yang dapat memicu timbulnya bencana dengan cara melakukan penyuluhan, sosialisasi, kampanye, termasuk memastikan kekuatan pasukan dan penguasaan peralatan yang digunakan dalam penanganan karhutla,” ucap Hilman, mewakili Bupati saat memimpin apel pengecekan pasukan, sarana dan prasarana penanggulangan Karhutla, di halaman Mapolres Banjar yang diikuti unsur TNI, Polri, BPBD, Satpol PP, Damkar, PMI serta Manggala Agni.
Pengecekan ini dilakukan untuk membangun soliditas dan sinergitas, sekaligus wujud kesiapan pasukan cepat tanggap dalam mengatasi kebakaran hutan dan lahan. Juga guna mengetahui jumlah kekuatan dan sarana prasarana digunakan serta mengecek keterampilan dan penguasaan peralatan.
Kapolres Banjar, AKBP Andri Koko Prabowo menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan 600 personil, termasuk memodifikasi motor dinas dengan selang saluran air sebanyak 74 unit untuk penyemprotan.
“Kita sudah jauh hari menyiapkan pasukan dan sarpras untuk penanggulangan karhutla tahun ini,” tandasnya.
Kepala BPBD HM Irwan Kumar menambahkan, pihaknya juga menyiapkan posko pusat bencana untuk memudahkan personil gabungan dalam berkoordinasi untuk penanggulangan karhutla.
“Termasuk menyiapkan personil maupun relawan nantinya,” katanya. (Wan/K-3)
