Stok Sapi Kurang, Disbunak Kalsel Datangkan dari Luar Provinsi

Banjarbaru, KP – Kebutuhan sapi saat Idul Adha atau lebaran haji diiperkirakan mencapai 10.135 ekor. Tahun lalu kebutuhan sapi saat lebaran Idul Adha berada di angka 9.214 ekor.


Diperkirakan pada tahun ini peternakan sapi di Kalsel hanya bisa memenuhi 7.598 ekor, sehingga masih kurang 2.177 ekor sapi untuk kebutuhan lebaran.


Kepala Disbunak Kalsel, Suparmi mengatakan untuk mengatasi kekurangan tersebut, Kalsel bakal mendatangkan 2.177 ekor sapi dari luar provinsi.

“Sapi akan kita datangkan dari provinsi Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan,” katanya Selasa (30/6).

Berita Lainnya
1 dari 2,797


Pelaksanaan kurban tahun ini harus menerapkan protokol kesehatan, sebab pandemi covid-19 masih melanda. Salah satu protokol kesehatan yang perlu dilakukan pada saat pelaksanaan pemotongan hewan kurban diharuskan menghindari kerumunan massa.

“Supaya tidak terjadi kerumunan, lebih baik orang yang hadir dalam pemotongan hewan dibatasi,” katanya.

Dia juga menyarankan, pelaksanaan pemotongan hanya dihadiri oleh panitia. Setelah selesai panitia kemudian mengantarkan daging langsung ke tempat penerima. “Penerima daging kurban tidak mengambil ke tempat pemotongan hewan kurban,” sarannya.

Suparmi menuturkan, pelaksanaan kegiatan kurban yang meliputi penjualan hewan dan pemotongan hewan juga perlu menyesuaikan prosedur pelaksanaan perubahan pola hidup baru atau new normal pada situasi Covid-19.

“Diperlukan langkah-langkah untuk mencegah dan mengendalikan potensi penularan virus corona di tempat penjualan dan pemotongan hewan kurban,” bebernya. (mns/KPO-1)

Berlangganan via E-MAIL
Berlangganan via E-MAIL
Berita Menarik Lainnya

Situs ini menggunakan Cookie untuk meningkatkan Kecepatan Akses Anda. Silahkan Anda Setujui atau Abaikan saja.. Terima Selengkapnya