Banjarmasin, KP – Pemanfaatan Terminal Gambut Barakat untuk menjadi kampus, akhirnya disepakati. Bahkan rencananya Terminal yang berada di Jalan A Yani KM 17 Gambut Kabupaten Banjar kini akan mulai menjadi kampus pada tahun 2020 ini.
Keputusan ini menyusul ditandatanganinya penjanjian sewa barang milik negara, di Terminal Tipe A Gambut Barakat, Kamis (16/7) siang tadi.
Kegiatan penandatangan ini dilakukan antara Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XV Provinsi Kalsel, dengan Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari (UNISKA), Perum DAMRI Cabang Banjarmasin dan KPRI Garuda Biru, di Kantor BPTD XV Provinsi Kalsel, Dirjen Perhubungan Darat Kemnhub RI, Budi Setiadi, pada kesempatan ini juga meluangkan waktu untuk hadir lewat video converence.
Kepala BPTD XV Kalsel, Iman Sukandar mengungkapkan, melalui kerjasama ini tidak hanya semata untuk pemanfaatan aset tersebut, papi dalam jangka panjang bagaimana menghidupkan transportasi, sehingga disini ada sinergi antara transportasi dengan aktifitas pendidikan.
Diharapkan tumbuhnya mobilitas orang, juga kendaraan ke dan dari terminal disekitaran Kabupaten Banjar dan Banjarmasin. Ini tentu harus didukung dengan angkutan umumnya,” ungkapnya.
Dia menambahkan, dengan kerjasama ini ada manfaat yang lebih jauh lebih besar, bagaimana mengoptimalkan mamanfaatkan fungsi terminal ini. Jadi bukan hanya jadi kampus saja, tapi fungsi sebenarnya terminal bisa terwujud.
“Kami disini sangat terbuka dengan semua peluang usaha. Apalagi nanti aktifitas kampus sudah berjalan, kami membuka dengan kantin, fotocopy, cafe dan apapun. Siapa jeli bisa masuk kesini, dengan ketentuan sesuai pertsyaratan di di Kementerian Keuangan,” tegasnya.
Sementara itu Rektor UNISKA Banjarmasin, Prof Abdul Malik mengungkapkan, mulai hari ini Terminal Gambut Barakat sudah resmi jadi ada salah satu kampus UNISKA.
“Sebelumnya kami punya Kampus di Banjarbaru, di Banjarmasin dan di Handil bakti Batola. Kini bertambah satu lagi di Terminal Gambut Barakat KM 17. Nama Kampus TGB UNISKA,” ungkapnya.
Dia menerangkan, ide ini muncul awalnya dari tawaran Kepala BPTD XV Kalsel, Iman Sukandar. Bagaimana memanfaatkan bangunan Terminal yang sudah lama tidak dipakai.
“Kami sangat menyambut baik kerjasama ini, dalam rangka bagaimana supaya mengintegrasikan terminal dan kampus ini dengan baik,” jelasnya.
Pemanfaatannya, pihaknya juga tidak ingin sebatas sewa saja, tapi bisa untuk wadah promosi hasil karya mahasiswa di terminal ini.
“Kami punya misi kedepan kalau sudah berjalan proses perkuliahan, ada mahasiswa didalamnya, lalu bakal ada galeri hasil karya dan enterpreneur mahasiswa, dalam bentuk kerajinan, makanan ataupun dalam bentuk lain.
Kemudian juga nanti juga akan ada tempat workshop pelatihan sederhana dan bisa diikuti orang sekitar terminal ini,” terangnya. Oleh sebab itu, dirinya menilai potensi kerjasama antara terminal dengan kampus ini sangat baik sekali, karena bisa saling mengintegrasikan.
“Ini nanti bisa kami jadikan sebagai sarana untuk promosi hasil enterpreneur, cipta karya mahasiswa, karena disini titik temu. Semua fakultas nanti akan ada disini. Mahasiswa nanti memilih, mau kuliah di Banjarmasin, di Banjarbaru atau di Terminal Gambut Barakat ini, yang dekat dengan radius tempat tinggalnya,” tegasnya. (fik/K-3)
