Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Tapin

Bupati Tapin Lakukan Audiensi dengan Menteri Pertanian

×

Bupati Tapin Lakukan Audiensi dengan Menteri Pertanian

Sebarkan artikel ini
hal 12 Tapin 35 klm 8
BUPATI TAPIN - HM Arifin Arpan di dampingi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tapin H Wagimin, saat menerima sekjen Kementan RI di Rumah Dinas Bupati Tapin. (KP/Ist)
Kop Tapin

Rantau, KP – Bupati Tapin HM Arifin Arpan melakukan audiensi dengan Kementrian Pertanian Republik Indonesia dalam rangka peningkatan pembangunan pertanian di Kabupaten Tapin, Rabu (12/8/2020) kemarin bertempat di Kantor Kementan RI.

Dalam pertemuan itu Bupati bersama Sekretaris Jenderal Kementan RI Dr Ir Momon Rusmono MS, serta di dampingi Kepala Dinas Pertanian Tapin Wagimin, Sekretaris Pertanian Aji Budiono dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Ir Bastian.

Baca Koran

Seiring dengan program pembangunan pertanian, pemerintah daerah Kabupaten Tapin mensinergikan dengan program pertanian pusat yang telah di gaungkan, diantaranya terkait bidang pangan, hortikultura, sarana dan prasara pendukung pertanian.

Bupati Tapin dihadapan Sekjend Kementan RI menjelaskan, sehubungan dengan penyiapan pengembangan pemanfaatan bendungan Tapin Pipitakjaya mohon dukungan arahan penyediaan sarana dan prasarana pendukung pertanian.

Diantaranya ketersediaan benih padi, pupuk, jaringan irigasi tersier, alat mesin pertanian untuk pra tanam dan pasca panen.

“Dukungan tersebut dalam upaya membantu petani dalam peningkatan produlsi pangan,” terang Bupati

Ada tiga bidang program pembangunan pertanian dalam upaya peningkatan produksi pangan yang sudah dilaksanakan dan berjalan pertama untuk tanam padi seluas 83.000 hektare dan 80 persen sudah tanam pada tahun 2020.

“Upaya peningkatan produksi padi pemanfaatan lahan rawa lebak tanam pada musim kemarau dan panen bulan september dan oktober,” kata Bupati.

Pemanpaatan bendungan produksi padi bisa 2 sampai 3 panen dalam setahun.

Kedua bidang hortikultura dikembangkan cabe rawit hiyung seluas 225 hektare dan sudah masuk top 45 inovasi sinovik Kemenpan RB RI dan Bawang merah 15 hektare dan jahe merah 50 hektar.

Ketiga kerjasama pemerintah daerah dengan perusahaan yaitu pengembangan bibit unggul padi seluas 6000 hektare seiring dengan pemungsian bendungan pipitak jaya kerjasama dengan PT Antang Gunung Meratus dan pengembangan jahe merah memanfaatka kaum milineal tergabung dalam Karang Taruna dan bekerjasama dengan pabrik jamu.

Baca Juga :  Diskominfo dan PMI Tapin Luncurkan IDORA, Aplikasi Donor Darah Digital

Dari ketiga program upaya pembangunan pertanian di Kabupaten Tapin diharapkan pemerintah pusat melalui Kementan RI bisa memberikan bantuan beruapa alat proses pengolahan dan pengering jahe merah dan untuk padi bisa dibantu alat penggilingan padi yang modern dan lengkap. (ari/K-6)

Iklan
Iklan