Dispora Kalsel menggelar Festival Futsal antar ASN/SKPD se Kalsel, dengan penerapan protocol kesehatan yang ketat di GOR Borneo Banjarmasin.
BANJARMASIN, KP – Dalam rangkaian memeriahkan HUT RI ke-75 dan Hari Jadi Provinsi Kalsel ke 70 tahun 2020. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Prov Kalsel kembali menggelar Festival Olahraga Futsal antar Aparatur Sipil Negara (ASN)/Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) se Kalsel, sekaligus dalam rangka pembudayaan olahraga di kalangan pegawai.
Selain itu, kejuaraan ini dibuat agar aparatur negara diberi ruang untuk turut berkompetisi di bidang olahraga, dimasa pandemi Covid-19 ini.
“Kegiatan ini dalam upaya memeriahkan HUT RI ke 75 dan Harjad Provinsi Kalsel 70 pada bulan Agustus 2020 ini,” jelas Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalsel, Dr H Hermansyah yang didampingi Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora Kalsel HM Nasir.
Kegiatan ini juga bertujuan menyediakan wadah berkompetisi bagi aparatur negara dan juga sebagai ajang silaturahmi ASN se Kalsel, disamping untuk meningkatkan sinergitas sebagai abdi negara.
Sementara itu, Ketua Panitia pelaksana, Budiono mengatakan, karena dilaksanakan dimasa pandemi, maka kejuaraan yang dijadwalkan di GOR Borneo Komplek HKSN dari tgl 27-30 Agustus 2020 ini akan menerapkan secara ketat protokol kesehatan terkait Covid-19.
Hal itu dikarenakan, dimasa pandemi Covid-19, semua kegiatan olahraga sulit dilakukan dan futsal satu-satunya event yang digelar semenjak pandemik.
Sebelum pelaksaan festival, pihak Dispora Kalsel terlebih dahulu berkonsultasi agar even bias digelar.Berkat izin dari Gugus Tugas Penanggulangan covid-19, maka kegiatan ini bisa dilaksanakan tahun ini, hanya saja ada aturan-aturan yang berbeda diterapkan tahun ini, dan harus dipatuhi dengan penuh disiplin.
“Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun, bahkan sebelumnya ada beberapa cabang olahraga yang dipertandingkan. Namun, karena masa pandemik futsal saja yang bisa kota gelar untuk sementara,” jelasnya.
“Sejauh ini yang mendaftar sudah 10 tim futsal, dari semua sumber ASN se Kalsel,” jelasnya.
Adapun aturan yang diterapkan meliputi, pertandingan tanpa penonton, membawa alat makan atau minum sendiri, memakai rompi tersendiri, pakaian harus steril lebih dahulu, mencuci tangan sebelum bermain, tak boleh selebrasi berkerumunan, hingga langsung pulang setelah bertanding.
“Serta, satu tim hanya boleh 12 orang, yakni 10 pemain dan 2 official,” kata Budiono.
Secara terpisah, Ketua AFP (Asosiasi Futsal Provinsi)Kalsel, HA Hadimi menyambut gembira diadakannya kembali kegiatan festival olahraga oleh Dispora Kalsel.
Pelaksanaan yang menerapkan aturan protocol kesehatan untuk antisifasi penyebaran covid-19 ini, akan bisa menjadi tolok ukur untuk menggelar kegiatan olahraga lainnya, kata Hadimi bigboss PT ASP (Awang Sejahtera Permai) yang juga owner GOR Borneo di HKSN, Upik Futsal dan Upik Mini Soccer di Banua Anyar. (nets/nfr/k-9)