Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Olahraga

Tenis Mercedes Benz 2020
Zainal/Dadang tidak terbendung

×

Tenis Mercedes Benz 2020<br>Zainal/Dadang tidak terbendung

Sebarkan artikel ini
13 3klm Zainal dan Dadang jpg
Zainal/Dadang AR (kanan), Zulkifli Joker dan Dwi. (Kp/nafarin fauzy)

Pasangan unggulan turnamen tennis Mecedes Benz Club ke 4 tahun 2020, Zainal dan Dadang AR, tidak terbendung dan maju ke babak berikutnya

Banjarmasin, KP – Sejumlah petenis unggulan berhasil menang dan lolos ke babak kedua, sementara salah satu petenis Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua kandas di babak pertama Turnamen Tenis yang diselenggarakan Mercedes Benz Club Banjarmasin di lapangan Dharma Praja, Jumat (21/8/2020) pagi.

Kalimantan Post

Unggulan pertama pasangan Zaenal dan Dadang AR tanpa kesulitan mengalahkan Zulkipli dan Dwi dengan skor telak 8-3.

Zaenal yang berpasangan dengan Dadang yang merupakan petenis terbaik Kalsel ini bahkan sempat unggul telak 3-0 hanya dalam waktu 10 menit. Namun Zulkipli/Dwi pasangan andalan Samudera Tenis Club Banjarmasin, sempat bangkit meski akhirnya kalah 8-3.

Di delapan besar, Zaenal/Dadang bakal tertemu lawan kuat pasangan dari Kalteng, Aples/Maming yang menang atas Taufik/Zulkifli (PA) 8-2.

Sementara pasangan Eddy Rubayat/Ferry menang dramatis di babak kedua setelah melalui pertarungan seru melawan Akmal/Aby 8-7.

Ketua PELTI Banjarmasin Eddy dan Ferry sempat kesulitan menghadapi lawannya yang merupakan pemain-pemain junior. Bahkan skor sempat imbang hingga 7-7. Namun diluar dugaan service pamungkas Eddy, tidak mampu dipatahkan Akmal dan Abi, sehingga melaju mudah dari 15-0, 30-0 dan 40-0, mengakhiri pertandingan dan lolos ke delapan besar untuk menghadapi H Reza/Mustakim.

“Padahal tadi empat kali service selalu gagal dan dipatahkan Akmal dan Abi yang tampil kompak. nah pas terakhir ternyata bisa menjadi penentu kemenangan,” kata Edy Rubayat gembira.

Pasangan Yayan Baramarta/Fadlinsyah dari Martapura kembali memetik kemenangan di babak kedua, dengan mengalahkan Miftah dan Adi Bayor. Namun dalam laga dibawah terik matahari ini, Yayan/Fadliansyah harus menyelesaikan pertandingan hingga satu jam lebih dengan skor 8-6.

Kejutan terjadi saat pasangan Alus dan Bowo. Keduanya mampu bermain apik sehingga mampu menang atas H Zahar dan Riza dengan skor 8-3. Padahal Riza selain petenis muda juga ikut membela Kalsel di ajang Pra PON.

Reza kelihatan frustasi karena smesh kerasnya selalu berhasil dikembalikan dengan akurat ooleh Bowo dan Alus. Bahkan servis keras Reza bias dengan mudah dipatahkan lawannya.

Walau masih di masa pandemi Covid-19 turnamen dalam rangka Aniversary ke 4 klub mobil asal Jerman dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

“Final akan berlangsung Minggu pagi nanti,” kata penyelenggara AKBP Zaenal Arifien.

Zaenal menambahkan sebenarnya HUT Mercedes Benz jatuh pada April lalu namun karena pendemi hingga diundur ke Agustus. “Alhamdulillah setiap tahunnya peserta selalu meningkat terus,” ujar Perwira di Ditreskrimsus Polda Kalsel ini.

Para awak bola (bellboy) harus memakai masker dan sarung tangan. Termasuk para wasit. Untuk kepentingan keamanan dan keselamatan semua, mereka wajib mengikuti protokol kesehatan mengantisifasi penyebarab Covid-19.

Panitia juga menyediakan tempat cuci tangan dan sabun, hand sanitizer dan juga masker, tempat duduk penonton juga diberi jarak. (nets/nfr/k-9)

Baca Juga :  Barito Putera Resmi Ajukan Stadion 17 Mei dan Demang Lehman sebagai Homebase di Liga 2 2025
Iklan
Iklan