Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Hulu Sungai Utara

Bupati Hadiri Pembukaan Program TMMD 2020

×

Bupati Hadiri Pembukaan Program TMMD 2020

Sebarkan artikel ini
hal 2 HSU 3 klm 1
PEMBUKAAN - TMMD ke 109 di Aula KH Ideham Khalid Amuntai. (KP/Ist)
Kop Hsu

Amuntai, KP – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) tahun 2020 di Kabupaten Hulu Sungai Utara yang dilaksanakan di Desa Sarang Burung Kecamatan Danau Panggangn resmi dibuka pelaksnaannya.

Acara pembukaan TMMD tersebut dilaksanakan , di Aula KH Ideham Khalid, Selasa 22/9, yang dihadiri oleh Bupati HSU Drs H Abdul Wahid MM MSI yang secara remi membuka kegiatan tersebut.

Baca Koran

Hadir pula dalam acara pembukan tersebut, Dandim 1001 Amuntai Letkol Inf Ali Ahmad Satriadi, Kasrem Korem 101 Antasari, Wakapolres HSU Kompol Irwan S.ST, Ketua DPRD HSU Almien Anshar Safari, Kepala Kankemenag HSU serta unsur Forkopimda dilingkungan Pemkab HSU.

Pembukaan program TMMD ke-109 ini sendiri ditandai dengan penandatanganan MOU antara Bupati HSU dan Dandim 1001 Amuntai.

Pada kesempatan itu pula diserahkan peralatan bangunan cangkul, sekop dan gergaji yang diserahkan kepada perwakilan Bhabinsa, Bhabinkamtibmas setempat dan Kepala Desa Sarang Burung sebagai tanda dimulainya program tersebut.

Bupati mengaku menyambut baik serta memberikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya kegiatan TMMD ke-109 tahun 2020 di HSU khususnya bagi desa Sarang Burung.

Bupati menghimbau seluruh pihak untuk saling menjaga kebersamaan untuk maju yang didukung dengan kesungguhan ketekunan keuletan kesabaran dari seluruh pelaku pembangunan termasuk TNI dan masyarakat.

“Dengan adanya program ini sangat terasa sekali manfaatnya oleh masyarakat dan Pemkab HSU. Diharapkan menjadi salah satu jalan bagi kesejahteraan masyarakat dan pertahanan.” Kata Bupati Wahid

Dikatakannya, sebagaimana yang diketahui bersama bahwa program TMMD ke-109 tahun 2020 akan dipusatkan di desa Sarang Burung yang masih tergolong dalam katagori desa tertinggal.

Adapun program TMMD ini adalah membangun jalan, melakukan bedah rumah warga yang tidak layak huni serta melakukan pengecatan dan beberapa kegiatan lainnya seperti memberikan sosialisasi tentang covid-19 serta penegasan peraturan Bupati hulu Sungai Utara tentang nomor 37 tahun 2020 tentang penegakan disiplin penggunaan masker kesehatan kepada masyarakat yang daerahnya menjadi lokasi program TMMD.

Baca Juga :  Penampilan Polisi Cilik di Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 Menarik Perhatian

Bupati menambahkan kita berharap adanya partisipasi penuh, baik badan usaha dan unsur terkait untuk saloing bersinergi agar pelaksanaan TMMD ini dapat berjalan dengan baik dan optimal sesuai dengan harapan kita bersama.

“ kita berharap apa yang dimaksudkan dengan program ini dapat berguna dan bermanfaat untuk kepentingan bersama dan dapat mendukung terwujudnya visi pembangunan daerah Kabupaten HSU maju sejahtera dan produktif”, lanjutnya.

Selain itu, Wahid juga berpesan kepada badan usaha dan seluruh unsur lainnya yang memiliki keterkaitan program TMMD agar dapat melaksanakan kegiatan secara bersinergi dan terpadu.

Sementara itu Dandim 1001/ Amuntai Letkol Inf Ali Ahmad Satriadi dalam laporannya mengatakan tujuan diselenggarakannya TMMD ini adalah untuk mewujudkan ruang alat dan kondisi juang yang tangguh serta terciptanya kemanunggalan TNI rakyat dalam rangka membantu program pemerintah menciptakan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan baik fisik maupun nonfisik agar terwujudnya suasana yang kondusif.

Sementara terkait pertimbangan pertimbangan lokasi kegiatan, Dandim menjelaskan bahwa Desa sarang burung menuju teluk mesjid Kecamatan Danau Panggang merupakan desa tertinggal dan akses jalan menuju daerah tersebut cukup sulit.

Sehingga atas usulan masyarakat ke Pemkab HSU berkoordinasi dengan Kodim 1001 Amuntai maka dilaksanakan lah TMMD diwilayah tersebut dalam rangka meningkatkan taraf hidup dan perekonomian masyarakat.

Adapun sasaran program TMMD tersebut, tambah Dandim diantaranya saran Fisik seperti perbaikan jalan, bedah rumah renovasi tempat ibadah dan lainnya, sedangkan untuk sasaran non fisik diantaranya adalah bakti sosial, berbagai sosialisasi, aksi donor darah, pelayanan KB akseptor, pemberian sembako dan lainnya. (nov/K-6)

Iklan
Iklan