Banjarmasin, KP – Meski sempat melakukan klarifikasi, Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) akhirnya mengeluarkan surat rekomendasi untuk pelatihan posisi lima Kepala Dinas di lingkup Pemko Banjarmasin.
“Lelang di Pemko mamang ada sempat Klarifikasi dari KASN, dan kemarin kami sudah menerima surat dari KASN untuk dilakukan proses selanjutnya,” ujar Walikota Banjarmasin Ibnu Sina, Kamis (10/09/2020).
Proses selanjutnya yang dimaksud Ibnu adalah dia kembali harus meminta izin ke Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian untuk melaksanakan pelatihan. Izin ini harus dikantongi lantaran dia bakal maju kembali di Pilkada 2020.
“Seharusnya kalau normal setelah adanya persetujuan KASN sudah bisa langsung dilantik. Tapi karena proses Pilkada maka kami harus minta izin ke Mendagri untuk melantik,” jelasnya.
Lantas apakah surat permohonan izin Mendagri itu sudah disampaikan? Surat itu rupanya sudah disampaikan Ibnu kemarin. Dan agar bisa secara cepat, itu dilakukan secara online.
“Hari ini sudah kami buatkan suratnya dan disampaikan ke Mendagri melalui aplikasi, untuk persetujuannya,” beber Ibnu.
Ibnu pun berharap proses ini bisa cepat. Sebab, menengok di Pemerintah Provinsi Kalsel, juga baru saja dilakukan pelantikan pejabat. Sehingga besar harapannya dia juga sempat melakukan pelantikan.
“Mudah-mudahan 2 sampai 3 hari sudah ada persetujuan dari Mendagri terkait pelantikan sebagaimana Provinsi juga dapat Pak Gubernur untuk melantik. Mungkin begitu juga proses nya tak jauh beda,” katanya.
Selain itu, melihat tenggat waktu yang tersisa. Ibnu optimis bahwa pelantikan bakal bisa terkejar sebelum dia mengambil cuti di luar tanggung negara pada 26 September mendatang.
“Sebelum cuti ini kan masih tanggal 10, masih ada sekitar dua pekan. Insyaallah sempat dilantik,” tukasnya.
Adapun nama-nama tiga besar yang dinyatakan lolos tersebut untuk posisi Dinas Perdagangan dan Perindustrian yakni Ichrom Muftezar, Muhammad Ramadhan, dan Siane Apriliawati.
Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Tenaga Kerja yakni, Syauqi, Freddy, dan Isa Ansari. Kemudian Kasatpol PP dan Damkar yakni, Ahmad Muzaiyin, Endri, serta Fahruraji.
Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan yakni, Muhammad Makhmud, Noorsyahdi, serta Saroha Muhammad Thoher.
Terakhir Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik yakni, Dedi Supriatna, Usni Erizal, serta Windiasti Kartika. (sah/K-3)
