Rencana debat terbuka calon kepala daerah ini digelar secara langsung di salah satu stasiun televisi nasional
BANJARMASIN, KP – Warga Kota Banjarmasin tentunya sudah menunggu untuk mengetahui apa saja program-program yang bakal dikerjakan oleh para calon kepala daerah jika terpilih nanti.
Tentunya program itu bakal disampaikan pada saat debat terbuka nantinya. Disitulah nantinya bakal diketahui apa saja rencana kedepan yang akan dilakukan oleh para calon Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin.
Rencana debat terbuka calon kepala daerah ini digelar secara langsung di salah satu stasiun televisi nasional. Hal ini disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarmasin, Rahmiyati Wahdah.
Meski belum diketahui di mana nantinya debat terbuka digelar. Namun Rahmi membeberkan bahwa selain disiarkan secara langsung di televisi nasional, agenda debat nantinya juga ditayangkan dengan metode siaran tunda.
“Jadi ada siaran ulangnya. Bagi yang tak sempat nonton live masih bisa menyaksikan debat tersebut,” ujarnya.
Adapun jadwal debat tersebut rencananya dilaksanakan tiga kali pada masa kampanye ini. Pertama Jumat 30 Oktober 2020, Selasa 10 November 2020. Dan terakhir, dijadwalkan pada hari Minggu 22 November 2020 mendatang.
Rahmiyati menjelaskan, selama pandemi pihaknya juga mengatur jumlah massa yang boleh masuk dalam ruangan debat. Sesuai aturan, di masa pandemi saat ini jumlah massa dipastikan akan dibatasi.
Rinciannya, yang diperbolehkan masuk dalam ruang debat hanya pasangan calon beserta perwakilan tim pemenangan, komisioner KPU dan dua perwakilan Bawaslu serta satu moderator.”Itulah yang nantinya boleh masuk ke ruangan debat,” jelasnya.
Perlu diketahui, jadwal debat sebanyak tiga kali tersebut sudah sesuai hasil keputusan rapat bersama tim pasangan calon. Sedang tema debat kandidat nantinya juga akan ditentukan oleh KPU. Para pasangan calon akan disuguhkan satu tema untuk satu kali debat.
Untuk Pemilihan Kepala Daerah di Kota Banjarmasin terdiri dari empat pasasangan calon. Di antaranya yakni, ada pasangan Abdul Haris Makkie-Ilham Noor. Pasangan Ibnu Sina- Arifin Noor. Pasangan Khairul Saleh-Habib Muhammad Ali Alhabsyi, kemudian pasangan Ananda-Mushaffa Zakir.
“Nantinya materi akan kami desain, kami rancang dan ini akan kami koordinasikan dengan tim pasangan calon,” tuntas Rahmiyati. (sah/K-3)