anjarmasin, KP – Jika ada siswa atau siswi yang merasa tidak enak badan, demam, batuk, pilek hingga bersin-bersin, jangan masuk ke sekolah lebih baik pulang atau istirahat dirumah saja.
Itulah yang dikatakan Kepala Sekolah SMPN 31 Hj Khairiah, M.Pd dimana saat ini 4 sekolah yang berada di kota Banjarmasin tengah melakukan simulasi pembelajaran tatap muka terhadap , salah satunnya di SMPN 31 tersebut.
Bahkan tidak hanya Siswanya saja, akan tetapi jika tenaga pengajarnyapun demikian silakan pula untuk beristirahan dan jangan masuk sekolah.
“Kepada siswa maupun pengajar jika mengalami hal tersebut jangan dipaksakan, bisa jadi merugikan diri sendiri ataupun dengan yang lainnya,” katannya. Kamis (19/11/2020)
Dikatakannya pula, dalam pelaksanaan belajar tatap muka pihaknya berpegang terhadap aturan yang telah di tetapkan oleh Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan (GTPP) covid-19.
Selain itu pula pihak sekolah ikut menjaga ke stabilan situasi belajar secara tatap muka di sekolah, apalagi proses tersebut masih dalam tahap uji coba.
“Kita selalu berkoordinasi dengan petugas baik itu Dinas Pendidikan maupun petugas dari GTPP covid,” katannya.
Ditambahkannya, dalam mekanisme belajar secara tatap muka, SMP Negeri 31 tersebut hanya menerapkan murid yang berada di sekolah hanya 50 persen dari total jumlah keseluruhan murid.
“Dalam proses saat ini dua hari sekali semua ruang kelas, usai siswa pulang kami wajib menyemprotkan disinfektan, diharapkan ruang kelas selalu steril,”ucapnya. (fin/K-3)