Kotabaru, KP – Sebanyak 82 orang peserta dari Lembaga Kursus Pelatihan Mitra Insan Prima (LKP MIP) Kotabaru peserta didik Angkatan XIV Tahun 2020/2021 mendapatkan pembekalan terkait wawasan industri dari PT Indocement Tunggal Prakarsa Plant Tarjun.
Pembekalan yang dikemas dalam program In-House Training ini dilaksanakan melalui webinar virtual, dengan dua orang pemateri dari PT Indocement sendiri. Yakni Agus Rifani dan Fadliannor.
Agung Rifani yang menjabat Staff CSR PT. ITP Tbk Plant Tarjun, mengatakan, “Program yang digiatkan ini merupakan program CSR Indocement Tarjun dibidang pendidikan dalam kontribusi perusahaan terhadap masyarakat dalam peningkatan pengembangan SDM.
Program ini merupakan implementasi dari program MoU yang telah dilaksanakan, untuk memberikan kesempatan bagi Indocement membuka diri dengan berbagi pengalaman dan sharing ilmu pengetahuan,” ujarnya, kemudian melanjutkan,
“Selain pembekalan tentang wawasan industri, para peserta juga diberikan wawasan tentang pemberdayaan masyarakat melalui UMKM serta juga diberikan pengetahuan tentang motivasi untuk memahami dan mematuhi aturan serta dapat menyesuaikan diri, belajar bekerjasama, Tanggung Jawab dalam pekerjaan (Accountability), berusaha untuk hasil yang terbaik (Strive for excellence), siap melayani dengan setulus hati (Service mindedness), konsistensi, komitmen dalam kepribadian, jujur, setia, menghargai waktu (disiplin), memiliki prinsip dalam nilai-nilai dalam kehidupan dan membangun dalam Kerjasama Tim, katanya.
Sementara Pembina LKP MIP Kotabaru, melalui Koordinator Pelaksana Kegiatan, Wahyudin Noor, Sangat mengapresiasi dan mengucapkan Terima Kasih kepada Manajemen PT Indocement yang menjadi narasumber/permateri pada kegiatan In House Training, serta voluntary teaching (giat visiting teacher), walaupun di masa pandemi covid-19, tapi perusahaan tetap komitmen dan konsistensi perusahaan memberikan pembelajaran kepada siswa/i kami melalui webinar platform zoommeet secara virtual/daring, ujarnya.
Wahyudin menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyiapkan pengembangan dan peningkatan SDM peserta, dalam masa peralihan ke jenjang pendewasaan, khususnya dibidang sikap (Attitude), Keterampilan (Skill) dan Knowledge (Pengetahuan).
“Sehingga, setelah melakukan prakerin/magang peserta dapat menerapkan kedisplinan, kompetensi keahliannya dan hal-hal yang lain, serta kedepannya dapat mentransfer ilmunya untuk dipraktekan melalui pembelajaran, kajian di sekolah dan aplikasi sesuai kompetensi, pengetahuan, pengalamannya di tempat Prakerin/Magang,’’ tandasnya. (and/K-6)
