Rantau, KP – Bupati Tapin HM Arifin Arpan menutup secara resmi kegiatan program padat karya yang dilaksanakan olehDinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Tapin bertempat di Desa Hiyung Kecamatan Tapin Tengah.belum lama tadi.
Pada penutupan tersebut bupati beserta jajaraan melihat sungai sungai sudah dibersihkan dan rumah yang direlokasi dan tidak ada lagi berdiri bangunan di bantaran sungai.
Bupati Tapin mengatakan bahwa program padat karya dalam upaya pemulihan ekonomi di tengah warga masyarakat yang terdampak pandemi covid 19.
Sembari penanganan covid 19 juga memulihkan ekonomi di pedesaan dengan menyerap tenaga lokal sehingga ekenomi tetap berjalan.
Pembersihan sungai juga sebagai upaya menghidupkan kembali sungai karena aturan tidak boleh mendirikan bangunan di bantaran sungai, sehingga nantinya bisa dijadikan sebuah kawasan desa tangguh menjaga sungai tetap asri bebas dari pemukiman.
Sementara Kepala Dinas PKPP Tapin Yumanto melaporkan pelaksanaan kegiatan padat karya menggunakan dana insentif daerah tunai (DIDT) berlangsung kurang lebih selama 2 bulan, dan sudah dimulai sejak 17 Oktober 2020 lalu.
“Alhamdulillah program padat karya DIDT selesai sesuai waktu yang ditetapkan, “katanya.
Program padat karya ini semuanya melibatkan warga masyarakat desa setempat yang terdampak covid 19 dengan menyesuaikan kegiatan yang telah di programkan.
“Kegiatan padat karya dilakukan secara bergotong royong,denganmenyerap tenaga kerja lokal sebanyak 1.109 orang “ungkapnya
Adapun Program padat karya DIDT dilaksanakan beberapabidang, yaknipertama bidang sarana, prasarana dan fasilitas umum dan pembuatan jembatan lingkungan di empat desa dan satu RTH Rantau Baru.
Kedua bidang perumahan dan kawasan pemukiman dengan kegiatan pembersihan sungai mulai Desa Pandahan, Desa PK Hilir sampai Desa Hiyung dengan total panjang sungai 6. 278 meter.
Selanjutnya relokasi rumah dibantaran sungai sebanyak 134 buah
Pembongkaran rumah di bantaran sungai sebanyak 96 buah.
Ditambah lagi pembuatan TPS sebanyak 2 buah di Desa Hiyung dan melaksanakan rehab rumah di empat desa masing-masing desa di rehab 4 buah.
Sementara sisa bangunan paska penataan bangunan dibantaran sungai yang belum di relokasi, untuk desa pandahan sebanyak 17 rumah dan 10 buah bangunan lain, Desa PK hilir 23 buah rumah 60 buah bangunan lain, Desa Hiyung 12 rumah 8 buah bangunan lain dan desa sungai rutas sebanyak 27 buah rumah dan 39 bangunan lain.
Kegiatan padat karya menyerap anggaran dana sebesar Rp4.680.446.000 bersumber dari dana APBD tahun 2020 untuk Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan.
Acara di tutup dengan penyerahan bantuan oleh Bupati Tapin HM Arifin Arpan dan Ketua Tim Penggerak PKK Tapin Hj Ratna Ellyani Arifin berupa bantuan tambahan modal usaha bagi pelaku UMKM dan paket Sembako untuk warga yang terdampak covid 19. (ari/K-6)