Banjarmasin, KP – Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Banjarmasin 2020 memasuki babak akhir. Berdasarkan rapat pleno hasil rekapitulasi perhitungan surat suara oleh KPU Kota Banjarmasin, menunjukkan pasangan calon nomor urut 2, Ibnu Sina-Arifin noor menyapu bersih kemenangan di lima kecamatan yang ada di Banjarmasin.
Saat dikonfirmasi, Ibnu mengaku bersyukur atas Raihan tersebut. Ia pun mengungkapkan rasa terimakasih kepada warga yang kembali mempercayakan amanah untuk memimpin kota Seribu Sungai ini.
“Unggul di semua kecamatan artinya legitimasi dukungan untuk kami sangat kuat. Terimakasih warga kota Banjarmasin yang tidak tutup mata dengan hasil-hasil pembangunan selama ini,” ucapnya kepada awak media, Selasa (15/12).
Disamping itu, calon incumbent itu juga meminta dukungan kepada masyarakat untuk melanjutkan program-program pembangunan di Kota Banjarmasin.
“Kami Ibnu Sina-Arifin Noor memerlukan dukungan masyarakat untuk melanjutkan pembangunan kota agar lebih baik lagi kedepan,” ujarnya.
Meski waktu yang ia miliki sangat singkat di 3,5 tahun dalam periode ke 2 ini, namun hal tersebut tidak akan menjadi halangan bagi pihaknya untuk mewujudkan visi dan misi untuk membangun Ibukota Provinsi Kalimantan Selatan ini menjadi lebih baik.
“Waktu yang singkat ini membuat kami harus tancap gas melaksanakan janji-janji kampanye yang tertuang di visi misi Banjarmasin BAIMAN dan Lebih Bermartabat,” tambahnya.
Pria dengan sapaan Ibnu itu juga mengungkapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam proses demokrasi di kota Banjarmasin.
“Alhamdulillah, bersyukur dengan selesainya rekapitulasi di PPK yang berjalan lancar, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemilih dan semua petugas PPS, PPK dan panwaslu yang bekerja maraton, juga kepada aparat keamanan TNI, Polri, Satpol PP dan Satlinmas, serta saksi-saksi paslon,” pungkasnya.
Sementara itu pesaing terdekat Ibnu Sina, Hj Ananda yang hasil suaranya membuntuti di bawahnya, lebih memilih enggan berkomentar atas hasil rekapitulasi tersebut.
Ia meminta doa dari masyarakat, sembari menunggu ketetapan resmi dari KPU.
“Kami tidak bisa menanggapi apa-apa. Penetapan resminya dari KPU kan belum. Doakan hasil terbaik aja ya,” ujarnya singkat.(Zak/KPO-1)