Batulicin, KP – Perusahaan Daerah (Perusda) Tanah Bumbu awal 2021 akan memulai dengan sejumlah program kerja gebrakan baru. Target program kerja gebrakan baru ini meliputi semua yang bergerak di bidang pertanian, perkebunan, perikanan, pertambangan, konstruksi bahkan semua sektor usaha akan dilibatkan untuk membangun Tanbu.
Plt Direktur Batulicin Jaya Utama (BJU) Tanbu, Ir H Syamsul Alam mengatakan, rencana program kerja ditargetkan berjalan beberapa bulan kedepan pada 2021 ini.
“Kita sudah mulai menyusun program dan insyaallah mudahan satu dua bulan kedepan sudah bisa berjalan,” ucap Samsul pria yang pernah bekerja di PT Arutmin Indonesia periode 1996 – 2003, Sabtu 16/1/2021 lalu..
Dia juga menjelaskan,beberapa program kerja telah dikomunikasikan, dan sudah ada tanggapan positif antara Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Tanbu untuk menjalin, dan mengembangkan usaha pada Perusda.
“Ini akan berkesan bagi semua perusahaan di Tanbu, karena mereka akan bertanggung jawab memajukan yang dibina Perusda, sehingga arah sasarannya semua jelas,” tambah Samsul.
Menurut Samsul, memang Perusda harus memiliki gebrakan yang jelas karena siapapun memegang Perusda paling tidak harus memiliki pemikiran lebih visioner.
Ia mengharapkan, kedepannya agar Perusda dapat memberdayakan masyarakat, seperti menggaet Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), dan memberikan kesempatan kepada mereka untuk berkontribusi di Tanbu agar tidak ada lagi monopoli usaha.
Sekedar diketahui, berdasarkan hasil audit KAP Banjarmasin sejak mulai bergerak di tahun 2014, Perusda BJU rata-rata setiap tahunnya mengalami kerugian.
Sulitnya Perusda BJU berkembang karena hanya ada beberapa usaha berjalan selama ini sperti distributor pupuk subsidi, dan pupuk non subsidi yang hanya mencover kelangkaan pupuk untuk petani di Tanbu.
Kerjasama Prusda BJU selama ini hanya bekerjasama dengan Pupuk Petrokimia dan Pupuk Kaltim, PT Pusri Palembang, ditambah dengan usaha minyak SPBN Sebamban, dan Sei Loban. (han)