Dispora Kalsel tetap mengagendakan olahraga tradisional (oltrad) dan olahraga lanjut usia (lansia).
Banjarmasin, KP – Dinas Pemuda dan Olahraga(Dispora) Provinsi Kalimantan Selatan, tetap mengagendakan program olahraga tradisional (oltrad) dan festival olahraga lansia (lanjut usia).
‘’Program untuk olahraga tradisional dan olahraga untuk lansia, tetap akan kita agendakan, tidak berbeda dengan kegiatan olahraga lainnya,’’ kata Kadispora Kalsel H Hermansyah, diwakili Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora, HM Nasir, kepada awak media, Senin (11/1/2021).
Bidang Pembudayaan Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalsel masih menunggu besaran anggaran yang dikucurka untuk menjalankan programnya di tahun 2021 ini.
Namun demikian, Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kalsel mulai merencanakan sejumlah agenda yang berkaitan dengan bidangnya. Untuk tahun ini, program olahraga tradisional (oltrad) dan festival olahraga lansia (lanjut usia) tetap masuk agenda.
Pembinaan oltrad maupun lansia merupakan agenda rutin tahunan bidang Pembudayaan Olahraga Dispora, kata HM Nasir. “Kalau oltrad, kan jelas ada jenjang prestasinya hingga ke level internasional. Oleh karena itu, program pembinaan oltrad saya rasa perlu diprioritaskan. Apalagi di Kalsel, perkembangan oltrad sudah sangat menggembirakan dan banyak atlet oltrad Kalsel yang potensi prestasi,” sebutnya.
Sementara, untuk program pembinaan olahraga lansia juga dinilai cukup penting untuk tetap masuk agenda Dispora Kalsel 2021. Pasalnya, dengan pembinaan olahraga lansia, maka akan meningkatkan imunitas kalangan lansia, terutama di masa pandemi saat ini.
“Dengan membina olahraga di kalangan lansia, maka akan menumbuhkan semangat dan peningkatan stamina. Sehingga, para lansia yang ada di Kalsel bisa tetap fit dan sehat di masa pandemi ini,” sambungnya.
Di sisi lain, pembinaan olahraga lainnya, terutama di kalangan pelajar dan remaja juga akan masuk agenda Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kalsel. Terutama untuk pembinaan para atlet Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar Daerah (PPLPD) Kalsel.
“Ada sejumlah event kejuaraan olahraga virtual dan faktual khusus pelajar dan atlet PPLPD. Dan para atlet pelajar dan PPLPD Kalsel tentunya diusahakan semaksimal mungkin bisa berpartisipasi,”
Juga ada festival olahraga untuk anak-anak panti asuhan dan remaja masjid. Termasuk untuk olahraga gowes bagi komunitas sepeda onthel, yang membernya sebagian besar para lansia.
Mereka juga harus diakomodir, karena mereka juga membutuhkan ajang untuk berolahraga, sesuai program pemerintah, mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga,’’ pungkas Nasir. (nets/nfr/k-9)