Banjarmasin, KP – Sepekan sudah Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan (Dispersip Kalsel) di Jalan A Yani Km 6,4, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan,turut terdampak banjir.
Sejumlah ruang pun menjadi genangan air mulai dari bagian Play Ground, Kids Library, Musala, Gedung Pengolahan dan Pembinaan, Aula, Rumah Deposit, Kantin, Mobil Operasinal hingga delapan unit pusling Perpustakaan.
Tak hanya bagian di ruang baca anak yang terdampak banjir hingga kacanya lepas, buku -buku juga turut basah karena tidak sempat diamankan.
“Baru saja perpustakaan diperbaiki, tetapi mau bagaimana lagi namanya musibah. Yakin dan ambil hikmahnya atas musibah banjir di Banjarmasin dan daerah lainnya,” kata Kepala Dispersip Kalsel, Hj Nurliani Dardie, Sabtu (23/1/2021)
Banjir yang melanda tersebut tidak hanya berdampak hanya perpustakaan, akan tetapi pegawai Dispersip pun turut terdampak. Kini ia berharap bencana ini segera berakhir dan perpustakaan bisa kembali seperti semula, serta mendapatkan perhatian dari Perpustakaan dan Arsip Nasional RI.
“Peran perpustakaan sangatlah penting selain menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dalam mendukung SDM unggul, tetapi juga menciptakan sebuah peran dalam regenerrasi untuk membaca dan kecintaan terhadap buku,” pungkas Nurliani atau yang juga dikenal Srikandi Literasi tersebut. (fin/KPO-1).
