Martapura, KP – Presiden RI, Joko Widodo, meninjau secara langsung dampak banjir di Kalimantan Selatan (Kalsel), Senin (18/1). Salah satu yang ia tinjau langsung adalah jembatan yang putus di Kecamatan Mataraman, Kabupaten Banjar.
Pada kesempatan tersebut Jokowi juga menyampaikan dukacita bagi para korban sekaligus mendoakan ketabahan bagi para keluarga yang ditinggalkan.
“Saya ingin menyampaikan dukacita yang mendalam atas korban yang meninggal pada musibah banjir di Kalimantan Selatan ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan mendapatkan kesabaran dan keikhlasan,” ujarnya.
Secara khusus ia juga menginstruksikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPERA) menyelesaikan perbaikan jembatan dalam kurun waktu 2 atau 3 hari.
“Tadi saya sudah minta kepada Menteri PU agar dalam 3-4 hari ini bisa diselesaikan, sehingga mobilitas distribusi barang tidak terganggu,” ujar presiden.
Untuk diketahui, curah hujan yang sangat tinggi selama hampir sepuluh hari secara berturut-turut menyebabkan aliran sungai di Kalsel yang biasanya menampung kurang lebih 230 juta meter kubik air kini menghadapi lonjakan debit air secara signifikan. Hal itu diperkirakan memicu banjir yang saat ini terjadi di sejumlah wilayah di Provinsi Kalimantan Selatan.(mns/KPO-1)
Tinjau Jembatan Putus, Presiden : Selesaikan dalam 2-3 Hari
