KORMI Kalimantan Selatan, mengeluhkan minimnya dana hibah untuk tahun 2021 hanya Rp200 juta. Padahal organisasi tersebut setara dengan KONI dan NPC
Banjarmasin, KP – Komite Olehraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kalimantan Selatan, mengeluhkan minimnya dana hibah yang diterima organisasi olahraga rekreasi masyarakat tersebut.
Bahkan organisasi yang semula bernama Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI), hanya mendapatkan dana hibah pada 2021 sebesar Rp200 juta, untuk mendukung kegiatannya.
“Padahal sebagai induk organisasi, Kormi ini setara dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan National Paralympic Committee (NFC) Indonesia,” kata Ketua Komisi IV DPRD Kalsel, HM Lutfi Saifuddin kepada wartawan, di sela pertemuan dengan pengurus Kormi Kalsel, Kamis (4/2/2021), di Banjarmasin.
Lutfi Saifuddin mengakui, dana hibah sebesar Rp200 juta jelas tidak akan cukup untuk melakukan pembinaan terhadap induk olahraga rekreasi masyarakat yang jumlahnya cukup banyak.
“Walaupun masuk dalam olahraga rekreasi, namun Kormi cukup banyak meraih prestasi, bahkan juara internasional,” jelas politisi Partai Gerindra.
Namun, kelihatannya perhatian pemerintah masih kurang untuk mendukung pembinaan terhadap olahraga rekreasi, terutama di bidang anggaran pembinaan.
Untuk itu, Lutfi Saifuddin menyarankan, agar Kormi bisa melebih sering melakukan koordinasi pihak terkait, khususnya Dinas Pemuda dan Olahraga Kalsel, agar kondisi semacama ini tidak terulang lagi.
“Mudah-mudahan bisa mendapatkan tambahan dana hibah pada APBD perubahan tahun 2021,” tambah Lutfi Saifuddin. (lyn/k-9)
