Pelaihari, KP – Seluruh camat se-Kabupaten Tanah Laut (Tala) diminta agar semakin memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 dalam setiap pelaksanaan agenda kegiatan. Peringatan ini disampaikan langsung Bupati Tala H.M. Sukamta dalam rapat koordinasi camat se Kabupaten Tanah Laut di Desa Damit Kecamatan Batu Ampar, Kamis (1/7/2021).
Kasus Covid-19 di Kabupaten Tanah Laut saat ini disampaikan terbanyak berasal dari perkantoran dan perusahaan. Namun secara keseluruhan ritme perkembangan kasus berada di kategori aman. Sebagai penindakan lebih lanjut, kegiatan dinas luar daerah pun sudah dibatasi.
“Sekarang tidak saya izinkan yang ke luar daerah Jawa, Sumatera, dan Bali,” ujar Sukamta.
Lebih lanjut Sukamta mengingatkan, Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang direncanakan pelaksanaannya pada bulan November mendatang, diminta agar tidak tertunda lagi.
“Pilkades laksanakan November ini dengan baik,” ujar Sukamta.
Pelaksanaan upacara peringatan hari kemerdekaan bulan depan juga menjadi perhatian. Bupati menghimbau agar setiap kecamatan mempersiapkan pasukan pengibar bendera maksimal 20 orang.
“Tahun kemarin hanya tiga orang mengikuti arahan pusat. Tahun ini di Kabupaten maksimal dua puluh orang, karena daerah kita cukup terkendali, sekaligus mewujudkan keinginan siswa kita yang semangat,” pungkasnya.
Sukamta menekankan pentingnya menjalankan dan menjaga protokol kesehatan (prokes), meskipun kasus positif Covid-19 di Tala sudah mulai terkendali. Dirinya mengambil beberapa langkah guna mengantisipasi lonjakan Covid-19.
“Untuk wilayah pasar tolong ditekankan prokesnya, untuk di desa saya minta pemetaan yang ada kasus Covid-19 lebih akurat serta aktivitas masyarakat dibatasi tingkat RT,” ingat Kamta.
Lebih lanjut Ia mengatakan kasus positif Covid-19 pada hari ini bertambah sekitar 24 orang dengan sebaran terbanyak dari Kecamatan Pelaihari dengan beberapa kluster dari perkantoran dan perusahaan.
Orang nomor satu di Tala itu berharap camat dapat mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada, berhati-hati dan tidak mengindahkan prokes. Sebab menurutnya, penanganan Covid-19 tidak akan berhasil tanpa dukungan masyarakat. (rzk/K-6)