Pelaihari, KP – Sebanyak 3.000 dosis vaksin dialokasikan untuk pondok pesantren (ponpes) yang tersebar di Kabupaten Tanah Laut (Tala). Hal tersebut diungkapkan Bupati Tala HM Sukamta usai mengikuti video conference bersama Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) di Ponpes Asy-Syuhada Pelaihari, Kamis (16/9/2021).
Sukamta menyampaikan terimakasih kepada presiden dan Badan Intelijen Negara (BIN) atas terselenggaranya program vaksinasi massal di ponpes. Menurutnya vaksinasi ini sangat berarti, karena dapat melindungi dan mempercepat pembentukan herd immunity para ulama, ustad, santri hingga pelajar.
Selain Ponpes Asy-Syuhada, kegiatan vaksinasi juga dilakukan di MAN Insan Cendekia, MTsN 2 Pelaihari, Darul Quran Istiqomah, Ponpes Bati-Bati dan Jorong. Bupati berharap pelaksanaan vaksinasi massal untuk santri dan pelajar dapat diikuti seluruh ponpes serta sekolah yang ada di Kabupaten Tala.
“Sekali lagi saya ucapkan terimakasih kepada presiden dan juga BIN, dengan begitu saya berharap pembelajaran dapat berlangsung aman, baik dan pembelajaran secara tatap muka dapat dilangsungkan” tuturnya.
Dirinya menuturkan semua sekolah umum khususnya SLTP dan SLTA akan diwajibkan vaksin jika ketersediaan vaksin sudah mencukupi. Lebih lanjut ia mengatakan jika tidak bersedia untuk divaksin maka pembelajaran akan dilakukan secara daring dan tidak dapat melakukan pembelajaran tatap muka.
Sementara itu Jokowi mengapresiasi semua ponpes yang mendukung para santri untuk melakukan vaksin. Ia menginginkan para santri dapat terlindungi dari paparan Covid-19.
“Kita semua ingin anak-anak kita semuanya sehat, bisa tatap muka dengan para guru santri, kiai, sehingga proses belajar mengajar di ponpes bisa berjalan normal kembali,” harapnya.
Orang nomor satu di Indonesia ini juga berjanji membantu dan mengirimkan tim terkait pembangunan rusunawa untuk ponpes yang baik dan layak huni sesuai dengan permintaan Pimpinan Ponpes Asy-Syuhada Ahmad Syakhifuddin.
Kegiatan vaksinasi massal untuk santri ini digelar secara serentak oleh BIN di 10 Provinsi. Adapun 10 Provinsi tersebut adalah, Kabupaten Aceh Besar (Aceh), Kabupaten Deli Serdang dan Kabupaten Serdang Bedagai (Sumatera Utara), Kabupaten Karawang (Jawa Barat), Kabupaten Banyumas (Jawa Tengah), Kabupaten Malang (Jawa Timur), Kabupaten Sleman (Daerah Istimewa Yogyakarta), Kabupaten Banjar, Kota Banjarmasin, dan Kabupaten Tala (Kalimantan Selatan), Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kota Balikpapan (Kalimantan Timur), Kota Pekanbaru (Riau) dan Kabupaten Bantaeng (Sulawesi Selatan). (rzk/K-6)