Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Olahraga

Kadispora Kalsel H Hermansyah
Dari Festival sepakbola U14, Banua banyak miliki pemain berbakat

×

Kadispora Kalsel H Hermansyah<br>Dari Festival sepakbola U14, Banua banyak miliki pemain berbakat

Sebarkan artikel ini
13 4klm juara jpg 1
Tim-tim juara Piala Gubernur Paman Birin 2021, bersama Kadispora H Hermansyah dan Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora HM Nasir, Jumat petang. (Kp/nafarin fauzy)

Banjarmasin, KP – Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Selatan, Hermansyah menilai, apa yang disuguhkan para peserta Festival Sepakbola U14 Piala Gubernur Paman Birin 2021, selama gelaran ini menunjukkan bahwa Kalsel memiliki bibit pesepakbola luar biasa.

‘’Ternyata Kalsel tidak kekurangan talenta pemain bola. Tentu ini menjadi harapan besar. Anak-anak ini nantinya akan kita kumpulkan di tim PPLP Kalsel,” kata Hermansyah mewakili Gubernur Kalsel H Syahbirin Noor, usai menyerahkan trophy dan hadiah uang pembinaan untuk para juara I sampai IV, Jumat petang (15/10/2021) di lapangan Kayu Tangi Banjarmain.

Baca Koran

Kadispora yang didampingi Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora, HM Nasir dan Penanggungjawab Pertandingan, Budiono berharap, pihak APSSI (Asosiasi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) dan klub kebanggaan banua di Liga 1, PS Barito Putera, memantau pertandingan KU 14 tahun tersebut, sehingga bisa melihat dan menjaring beberapa pemain bertalenta yang dapat dibina lebih jauh.

‘’Kalau Barito Putera melihat kualitas pemain U14 tersebut, nantinya klub tidak perlu lagi mendatangkan pemain dari luar, karena banua kita juga banyak memiliki bibit pemain bertalenta,’’pungkas Hermansyah.

Dalam laga final, UPP Kintap asal Tanah Laut akhirnya memastikan diri sebagai juara gelaran festival sepakbola U-14 Paman Birin Cup 2021. Pada partai final yang digelar Jumat (14/10/2021) sore, tim binaan eks Barito Putera, Edi Justo Purwanto itu sukses mengandaskan perlawanan SSB Bhakti Husada asal HSU yang dilatih Rendra Apriadi, melalui drama adu penalti.

Bermain imbang di waktu normal, kedua tim kemudian menjalani babak adu penalti. Di fase ini, tiga penendang dari kedua tim sama-sama sukses menjalankan tugasnya, sedangkan dua penendang lainnya gagal. Sesuai regulasi, kedua tim harus menjalani Sudden death untuk menentukan siapa yang berhak menggondol piala.

Baca Juga :  Bek Dewa United Meneses Targetkan Lima Kemenangan di Lima Laga Sisa, Termasuk Lawan Barito Putera

Keberuntungan akhirnya memihak UPP Kintap, setelah penjaga gawang mereka, Ahmad Sobhirin sukses menggagalkan tendangan pemain SSB Bhakti Husada. Bak pahlawan, Shobirin yang menjadi penentu keberhasilan UPP Kintap akhirnya dinobatkan sebagai pemain terbaik gelaran tersebut.

“Alhamdulillah, bersyukur bisa juara. Keberhasilan menepis penalti tadi merupakan buah kerja keras dari latihan selama ini,” tuturnya, sembari menahan air mata haru.

Sementara itu, pembina UPP Kintap, Edi Justo menyebut keberhasilan anak asuhnya meraih gelar juara karena pembinaan yang dilakukan berjalan dengan baik.

“Kami mengambil pemain berdasarkan kompetisi internal yang selama ini berjalan. Jadi pemain ini terbentuk dengan mental kompetisi, sehingga tidak perlu lagi melakukan seleksi. Itulah pentingnya kompetisi internal, sebagai implementasi pembinaan bagi pemain muda,” ujarnya.

Sebaliknya, pelatih SSB Bhakti Husada, Rendra Apriadi menyesalkan kegagalan anak asuhnya memanfaatkan peluang emas untuk menjadi juara.

“Kita punya dua kesempatan untuk menjadi juara. Pertama saat penendang penentu kami gagal mengeksekusi, padahal kalau gol kita bisa juara. Kedua tentu saja pada masa Sudden death. Kita punya keuntungan karena posisi kita sebagai penendang. Tapi kembali gagal. Ini akan menjadi pelajaran bagi kami untuk terus berbenah,” ucap Rendra yang merupakan jebolan Barito Putera Junior.

Sebelumnya, SSB Junior 2000 Banjarmasin berhasil mengalahkan SSB Batu Alam dari Banjarbaru dengan skor 5-0 pada perebutan juara ketiga. Sementara untuk gelar top skorer jatuh pada Muhammad Yusuf Herdiman dari SSB Junior 2000 dengan 13 gol. (nets/nfr/k-9)

Iklan
Iklan