Palangka Raya, KP – Gubernur Kalteng Sugianto Sabran menyatakan optimis Program Food Estate mampu mensejahterakan masyarakat melalui terbukanya lapangan kerja baru.
Pasalnya menurut Gubernur, disela kunjungan kerja ke areal food estate belum lama tadi, peluang tersedianya usaha baru bidang pertanian dalam arti luas di kawasan food estate tersebut terbuka lebar.
Mulai sebagai tenaga penanam, pemelihara padi, tenaga panen dan pasca panen banyak diperlukan dari lulusan SMK dan SMA sederajat. Demikian pula lulusan sarjana pertanian, perikanan, peternakan bisa terserap.
Food Estate selain upaya memperkuat cadangan pangan nasional, maupun logistik bagi Ibu Kota Negara Baru yang pindah ke Kaltim, diharapkan mampu menggerakkan roda perekonomian daerah.
Bahkan diharapkan nantinya akan terbangunnya industri pangan, industri peternakan, perikanan nasional berbasis food estate sebagai penyedia bahan baku indsutri dimaksud.
Program dimaksud tak hanya fokus pada komoditas padi, tetapi juga mengembangkan tanaman lainnya, seperti hultikultura, buah-buahan unggulan dan bernilai.ekonomi tinggi.
Akan dikembangkan pula peternakan, perikanan serta perkebunan seperti komoditas singkong di wilayah Kabupaten Gunung Mas, sekaligus pabrik tapiokanya.
Karena itu, Pemerintah Provinsi Kalteng menggelontorkan anggaran yang cukup.memadai guna mendukung infrastruktur jalan, jembatan maun irigasi kawasan food estate yang dimulai sejak tahun 2020 hingga 2024. (drt)
