Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Banjarmasin

THM Belum Terpikir Pesta Tahun Baru

×

THM Belum Terpikir Pesta Tahun Baru

Sebarkan artikel ini
hal9 3klmthm
HIBURAN – Ilustrasi suasana hiburan malam yang memeriahkan malam pergantian tahun tidak akan terulang, menyusul penerapan PPKM level 3 di seluruh Indonesia. (KP/ist)

Banjarmasin, KP – Setelah dikeluarkannya instruksi dari Pemerintah Pusat bahwa akan kembali diterapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level III di seluruh Indonesia, maka hal ini akan kembali berdampak kepada sejumlah sektor perekonomian.

Salah satunya yakni sektor tempat hiburan. dimana setelah mulai melandainya kasus Covid-19 di Banjarmasin dan pelonggaran sejumlah sektor perekonomian.

Baca Koran

Alhasil, pembatasan menjelang dan sesudah Natal Tahun Baru (Nataru) 2022 kembali diberlakukan.

Salah satu pengelola tempat hiburan malam (THM), Eri Sudarisman mengatakan, bahwa saat mulai melandainya kasus Covid-19 di Banjarmasin, pihaknya sudah mengikuti instruksi dari pemerintah, dengan masih menerapkan protokol kesehatan secara ketat, dan membatasi jumlah pengunjung.

Namun hingga sampai saat ini, keadaan tersebut masih belum kembali ke kondisi normal. Bahkan menurutnya jumlah pengunjung yang sempat berkunjung masih berada jauh di bawah angka 50 persen.

“Jumlah pengunjung kita dari total kapasitas itu gak pernah sampai 50 persen,” beber pria yang juga merupakan General Manager GM Hotel Banjarmasin Internasional (HBI) itu saat ditemui awak media belum lama tadi.

Menurutnya dengan adanya instruksi untuk menerapkan PPKM Level III di penghujung tahun tersebut akan kembali berdampak terhadap sektor perekonomian pelaku tempat usaha hiburan.

“Mau tidak mau, hal ini sudah harus kita ikuti. Karena ini merupakan ketentuan pemerintah,” tuturnya.

Ia mengaku tidak akan melawan apa yang sudah menjadi kebijakan pemerintah. Pasalnya ia enggan kegiatan di THM menjadi penyebab kasus Covid-19 kembali meningkat.

“Karena apabila kasus Covid-19 kembali meningkat, ini akan semakin memperparah sektor ekonomi kita. Saya tau bahwa Covid-19 itu sangat berbahaya, karena saya sendiri sudah merasakannya,” ungkapnya.

Disinggung terkait akhir tahun yang biasanya merupakan momen untuk meningkatkan perekonomian, Eri mengatakan bahwa ini bukan lagi permasalahan momen, melainkan hal yang patut dituruti.

Baca Juga :  Meriahkan Milad La Vanilla, Ratusan Anak di Kalsel Ikuti Lomba Mewarna

“Kita tidak berbicara lagi itu momen atau apa. Tapi ini untuk kepentingan orang banyak,” paparnya.

Lantas sebelumnya apakah HBI sudah mempersiapkan konsep untuk menghadapi momen Nataru? Yang mana biasanya setiap tahunnya hotel maupun tempat hiburan sudah pasti mempersiapkan perayaan menghadapi Nataru.

Menyikapi hal tersebut, Eri menyampaikan bahwa untuk konsep menghadapi nataru tersebut memang sudah dipersiapkan. Namun pihaknya masih belum memastikan kepada pihak agen untuk event di akhir tahun tersebut.

“Konsep sudah ada, tapi kita belum deal dengan para agen. Ketika kita belum ada gerakan apa-apa tau taunya ada keputusan pemerintah pusat bahwa PPKM level III,” katanya.

“Kita pun masih belum berani deal, karena kita juga menunggu perkembangan,” lanjutnya.

Untuk itu ia kembali menegaskan bahwa apapun keputusan yang dikeluarkan oleh pemerintah, pihaknya akan mengikuti instruksi tersebut.

“Karena apapun keputusan pemerintah itu untuk kebaikan masyarakat banyak,” tuntasnya. (zak/K-7)

Iklan
Iklan