Oleh : Nur Meilianti Maulida
Mahasiswa Program Studi Teknologi Informasi
Universitas Sari Mulia
Menghadapi era persaingan global, menuntut kompetensi mahasiswa memiliki standart yang baik dan memiliki skill dan pengetahuan abad 21. Berdasarkan data perkembangan bonus demografi, Indonesia memiliki potensi yang mampu dikembangkan terutama dengan jumlah penduduk memiliki populasi umur produktif sebanyak 185,34 juta jiwa. Mahasiswa sebagai pembelajar akademik, nantinya memiliki syarat agar bisa lulus dan memperoleh gelar akademik dengan melakukan dan memenuhi berbagai kompetensi yang dibutuhkan dalam perkuliahan, sebaik dan sebisa mungkin untuk dapat dicapai.
Mahasiswa sendiri dapat didefinisikan sebagai orang yang sedang menempuh pendidikan tinggi dalam sebuah perguruan tinggi atau universitas yang memiliki peran penting bagi masyarakat. Mahasiswa juga disebut sebagai agent of change dalam kehidupan, sebagai generasi penerus bangsa, aksi mahasiswa dalam skala besar ternyata juga efektif untuk memberi pengaruh perubahan politik, mahasiswa secara tidak langsung sebagai acuan penerus bangsa.
Meskipun dalam era digital terlihat membawa banyak hal positif seperti mudahnya mengakses dan mendapatkan informasi dari mana saja dengan cepat, memberi kemudahan belajar dari mana saja, menjawab permasalahan yang dialami dengan berbagai kehidupan masyarakat, namun dalam era digital ini juga membawa dampak negatif yang harus dicegah dan diminimalisir sebaik mungkin. Karena era digital juga hadir bersamaan dengan perkembangan jaman yang melibatkan banyak aspek seperti sosial, politik, ekonomi, dan budaya.
Teknologi canggih masa depan sangat mempengaruhi peradapan dan kehidupan sosial masyarakat. Tokoh teknologi abad 21 Elon Musk menyebutkan bahwa konsep transportasi masa depan yang berbentuk kapsul dan bergerak secara elektromagnetis dalam kanal bertekanan udara rendah akan hadir dan menjadi bagian penting kehidupan.
Dalam sebuah konferensi Zuckerberg sebagai CEO dari perusahan digital terbesar di dunia menuturkan pandangannya mengenai banyak hal. Salah satu yang mendapat sorotan adalah perkembangan teknologi virtual reality (VR) yang menurut dia akan menjadi tren internet pada masa depan.
James Canton adalah seorang entrepreneur, sekaligus CEO dan Chairman Institute for Global Future, sebuah lembaga yang bermarkas di San Fransisco, AS. Canton menggambarkan peran penting ilmu pengetahuan dan teknologi dalam merevolusi dunia. Dia juga mengangkat istilah “innovation economy” atau ekonomi yang berbasis inovasi.
Innovation economy berbicara tentang bagaimana manusia harus mampu berpikir ke depan, menciptakan ide, lalu memanfaatkan teknologi untuk mewujudkan ide tersebut menjadi inovasi yang bisa dikembangkan secara ekonomi dan global.
Canton juga meramalkan soal inovasi-inovasi berbasis sains dan teknologi. Beberapa contohnya sudah bisa kita lihat saat ini, seperti komputer yang ukurannya semakin mungil, robot-robot yang bisa menggantikan fungsi manusia dan mendampingi manusia dalam bekerja, serta beragam teknologi “ajaib” di dunia medis.
Selain ramalan positif tentang inovasi teknologi, Canton juga memaparkan ramalan yang mengerikan tentang masa depan, termasuk kejahatan-kejahatan yang memanfaatkan teknologi. Contohnya, bioterorisme dan terorisme cyber.
Menurut Anthonius Henricus, Developer Experience and Evangelism Director, Microsoft Indonesia menuturkan, “Sangat menarik untuk melihat bagaimana generasi muda sangat menantikan manfaat yang bisa diperoleh inovasi masa depan. Artificial Intelligence, dikombinasikan dengan Virtual atau Mixed atau Augmented Reality, dan Internet of Things memberikan peluang transformasi digital yang luar biasa bagi negara dan organisasi untuk mengukir masa depan baru yang bermanfaat bagi semua.”
Mahasiswa saat ini harus berperan aktif dalam banyak hal, teknologi yang selalu hadir setiap waktu memberikan kemudahan dalam interaksi sosial dan mengadopsi pengetahuan secara real time. Virtual reality adalah evolusi alami dari cara orang-orang memanfaatkan internet sebagai medium komunikasi.
Sebagai titik tertinggi, mahasiswa harus memiliki pemikiran kritis dan peka terhadap masalah apa yang dihadapi dan sedang terjadi di masyarakat, kemudian menyampaikan pendapatnya dan turut berpartisipasi atau terjun langsung dalam mengatasi permasalahan tersebut. Sehingga dengan melakukan hal tersebut kita sebagai mahasiswa juga turut berperan dalam mengembangkan teknologi di masa yang akan datang. Seperti yang diketahui, pada masa sekarang saja masyarakat sudah sangat ketergantungan terhadap adanya teknologi, tidak dapat dipungkiri bahwa dimasa yang akan datang teknologi akan sangat berkembang pesat dan menjadi suatu hal yang sangat berguna dalam kehidupan masyarakat.
Hadirnya teknologi baru dimasa depan juga akan menimbulkan banyak dampak terhadap perekonomian masyarakat, akan banyak lowongan pekerjaan baru, namun juga akan banyak para pekerja yang akan kehilangan pekerjaan karena sudah tidak relate atau kompeten dalam era teknologi pada masa depan, dan sebagian bidang pekerjaan akan diambil alih oleh robot.
Diharapkan mahasiswa dapat meningkatkan dan menggali lebih giat lagi pengetahuan yang nantinya akan berguna bagi nusa dan bangsa dan akan berguna bagi perkembangan jaman yang semakin meningkat disetiap tahunnya. Mahasiswa harus lebih fokus dalam mempelajari era digital yang berkembang pesat sekarang ini dan harus mampu bersaing secara kompeten dengan yang lainnya. Dan diharapkan agar mahasiswa sekarang dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan teknologi pada masa yang akan datang. Mahasiswa dapat memberikan dampak positif maka harus lebih rajin mencoba dan mencari cara baru untuk mengembangkan teknologi yang sudah ada dan menciptakan teknologi baru yang berguna bagi masyarakat. Hal tersebut tak luput dari dukungan para orang tua, karena orang tua juga berperan penting dalam perkembangan teknologi sebagai bahan acuan dan pemberi informasi terhadap kelebihan dan kekurangan teknologi yang ada saat ini, sehingga para mahasiswa dapat mengetahui hal apa saja yang harus di rubah dan diperbaiki.
Kecanggihan teknologi pula dapat memberikan perubahan yang signifikan bagi kehidupan masyarakat sosial yang sekarang ini menjalani kehidupan serba praktis dan efisien, tidak seperti jaman dahulu dimana teknologi masih minim digunakan dan jarang ditemukan. Dibalik itu semua, diharapkan teknologi memberikan dampak positif bagi perkembangan jaman tetapi pasti akan ada juga dampak negatif nya yang harus dicegah dan perbaiki sebagai generasi penerus bangsa dimasa depan. Dan kita harus bijak dalam mengunakan teknologi, karena jejak digital akan selalu membekas dan sulit untuk dihilangkan.