Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Hulu Sungai Selatan

Ratusan Kasus Pidana Diungkap Selama 2021

×

Ratusan Kasus Pidana Diungkap Selama 2021

Sebarkan artikel ini
5 hss 3klm
UNGKAP PERKARA - Konferensi Pers hasil ungkap perkara selama 2021 oleh Polres HSS. (KP/Tor)

Kandangan, KP – Kepolisian Resor (Polres) Hulu Sungai Selatan (HSS) melaksanakan konferensi pers hasil ungkap perkara selama setahun, Rabu (29/12) pagi, di Aula Mapolres setempat.

Kapolres HSS AKBP Sugeng Priyanto, melalui Waka Polres Kompol Reinaldo mengungkapkan, kasus pidana umum maupun khusus, serta lalu lintas tahun 2021 ini mengalami penurunan dari tahun lalu.

Baca Koran

Kendati demikian, persentase penyelesaian kasus tindak pidana oleh Polres HSS malah meningkat sebesar 3,31 persen.

Pada 2020 lalu Polres HSS menyelesaikan 138 dari 145 kasus, dengan persentase 95,17 persen. Sedangkan 2021 ini, 130 dari 132 kasus berhasil diselesaikan dengan persentase 98,48 persen.

Perkara menonjol salah satunya, diungkapnya kasus penambangan batu gunung tanpa izin, yang mengakibatkan tiga korban meninggal dunia tertimpa longsoran.

Satu orang tersangka berinisial KH (37) berhasil diamankan. Tersangka merupakan warga Desa Batu Bini Rt 2, Kecamatan Padang Batung.

Sementara barang bukti yang diamankan di antaranya satu unit excavator, buku catatan transaksi batu, hingga berbagai peralatan dan pakaian korban.

Pasal yang dikenakan yakni pasal 158 Undang-Undang Nomor 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Minerba, dan pasal 359 KUHP, dengan ancaman hukum 10 tahun penjara.

Perkara menonjol lain, yakni penganiayaan berat dan pencurian dengan kekerasan oleh tersangka inisial MRT, yang menyebabkan 3 orang korban inisial AR (69), SD (40) dan MH (17) mengalami luka berat.

Sementara perkara narkoba, pada 2021 berhasil diungkap 91 kasus, turun 18 kasus dari 2020 lalu dengan 109 kasus.

“Tahun ini kasus narkoba menurun, namun jumlah barang bukti meningkat,” terangnya.

Pada bidang lalu lintas, kasus kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) malah mengalami peningkatan di 2021 ini menjadi 53 kasus, dari tahun sebelumnya 42 kasus.

Baca Juga :  Rakoor Rencana Pembangunan Kawasan Perkantoran

Meski begitu, Kompol Reinaldo mengaku bersyukur tingkat kecelakaan yang mengakibatkan meninggal dunia mengalami penurunan.

Pada 2020 ada korban meninggal dunia 29 orang, dan pada 2021 hanya delapan orang. (tor/K-4)

Iklan
Iklan