Barabai, KP – Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) H Aulia Oktafiandi menghadiri dan membuka acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2022 di Kecamatan Barabai, Rabu (2/2/2022).
Musrenbang diselenggarakan di aula Kantor Camat Barabai turut dihadiri Ketua DPRD Kab HST, Anggota DPRD lainnya, sejumlah Kepala Perangkat Daerah, Camat Barabai, para Lurah, Pembakal se Kecamatan Barabai dan undangan lainnya.
Sementara itu Bupati HST H Aulia Oktafiandi menyampaikan sebagai proses tahunan musrenbang berusaha menangkap aspirasi dan kebutuhan masyarakat serta para pemangku kepentingan/stakeholders ditingkat Kecamatan sesuai dengan situasi, kondisi dan perkembangan terkini.
Bupati menambahkan, hasil kegiatan musrenbang di Kecamatan tahun 2023 akan dijadikan sebagai salah satu bahan masukan dalam penyusunan Rancangan Renja Perangkat Daerah.
“Musrenbang merupakan sebuah jembatan komunikasi antara Pemerintah Daerah dan Masyarakat, saya harapkan agar masyarakat memiliki kepekaan terhadap potensi yang ada di wilayahnya, sehingga yang disampaikan tidak semata-mata usulan program fisik, melainkan juga usulan yang mampu meningkatkan kualitas potensi Sumber Daya Manusia dan Sumber daya Alam di wilayahnya,” harap Bupati.
“Kesempatan Musrenbang ini hendaknya dimanfaatkan sebaik-baiknya agar berdaya guna dan berhasil guna dengan sasaran akhir terwujudnya peningkatan kesejahteraan,” tutup Bupati.
Sementara Camat Barabai M Ramadhan mengatakan Kecamatan Barabai terdiri dari 18 Kelurahan dan Desa, yaitu 12 desa dan 6 kelurahan. Usulan prioritas yang disampaikan untuk anggaran Tahun 2023 sebanyak 54 usulan prioritas, dengan harapan semoga apa yang diusulkan dapat terealisasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Barabai.
“Untuk Tahun 2022 ini seluruh desa mengaktifkan BUMDes, juga mencantumkan kegiatan yang bersifat produktif menciptakan lapangan kerja dan mengurangi pengangguran. Desa menganggarkan yang berpihak kepada masyarakat berupa pelatihan dan kegiatan lainnya,” jelasnya.
“Kedepan juga akan menggemakan Destinasi wisata, bila Kolam regulasi Banjir di Mandingin selesai sebagai destinasi unggulan se Banua enam,” tutup Camat. (adv/ary/K-6)