Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Olahraga

Dispora Gelar Rakernis SKPD 2022

×

Dispora Gelar Rakernis SKPD 2022

Sebarkan artikel ini
13 25klm Rakernis jpg
Syaiful Azhar dan H Hermansyah, di pembukaan Rakernis 2022. (Kp/nafarin fauzy)

BANJARMASIN, KP – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Selatan, menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) tahun 2022 dengan forum SKPD se Kalsel, di Hotel Aria Barito Banjarmasin tanggal 15 dan 16 Maret 2022.

Kegiatan bertemakan ‘Bersinergi, Berkolaborasi, Berprestasi Untuk Banua Maju’, dibuka Assisten II Bidang Pembangunan Perekonomian, Ir Syaiful Azhari, didampingi Kadispora H Hermansyah dan Sekretaris Dispora HM Nasir.

Kalimantan Post

Assisten II mengharapkan Rakernis membuat program 2022 untuk jadi bahan acuan dibahas menghadapi tahun 2023. Sebagai langkah awal perbaikan untuk RKPD 2023.

Diutarakan pula tentang isu strategis IPP (Indek Pembangunan Pemuda) Kalsel diperingkat 21 nasional, atau meningkat sebesar 56 persen.

Juga disebutkan tentang penurunan aktifitas olahraga di Kalsel, pada tahun 2018 sebesar 35,30 persen, tahun 2022 turun 27,58 persen. ‘’Kondisi ini disebabkan adanya pandemic covid-19, sehingga aktifitas berolahraga di luar ruangan sangat berkurang,’’ katanya.

Juga disinggung tentang peringkat Kalsel di PON XX Papua, dengan merebut 4 medali emas berada diperingkat 21, sedang kontingen Peparnas di peringkat 4 dengan raihan 41 medali emas.

‘’Pemprov Kalsel sangat mengapresiasi prestasi yang dibuat atlet banua pada event nasional, diharapkan pada waktu mendatang lebih meningkat dan menjadi lebih baik lagi,’’ pungkas Syaiful Azhar.

Sementara Kadispora Kalsel, Hermansyah mendorong agar penyampaikan usulan dana hibah induk olahraga bisa tepat waktu. Saat ini sistem keuangan daerah sudah berbeda, sekarang jika tidak masuk di RKPD maka tidak dapat dibahas.

“Kita ingatkan ini kembali bagi penerima dana hibah,” ujarnya di sela pembukaan rapat kerja teknis (Rakernis) Dispora Kalsel 2022, Selasa (15/3/2022) di Banjarmasin.

Persoalan pengelolaan dana hibah ini pula kata Hermansyah menjadi masalah (problem) yang disampaikan saat melakukan asistensi di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dimana banyak usulan dari induk olahraga tidak tepat waktu.

Baca Juga :  Terakhir di final Fathonah yang merupakan unggulan kedua menang mudah atas unggulan pertama Eny Sulistyowati

Menurut Hermansyah, maksud tidak tepat waktu disini misalnya pada saat pengusulan dana hibah tahun 2023 harusnya usulan tersebut akhir Maret sudah masuk paling lambat April. 

Dimana pada umumnya biasanya usulan itu masuk di Bulai Mei, maka sudah tidak bisa masuk dalam struktur anggaran Dispora Kalsel.

“Kita tidak bisa menerawang kegiatan apa yang dikerjakan induk olahraga, maka kita dorong mereka mengusulkan tepat waktu,” paparnya.

Kadispora berharap dalam Rakernis kali ini juga dibahas lebih lanjut mengenai pengelolaan dana hibah. 

“Agar penyampaian usulan dana hibah sesuai aturan dari waktu maupun saat pelaksanaan sampai pertanggungjawaban,” pungkasnya. (nets/nfr/k-9) 

Iklan
Iklan