Banjarbaru, KP – Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Pemuda Pancasila U-14 Football Competition.
Kompetisi yang dilangsungkan selama 2 hari, mulai Sabtu – Minggu, 26 – 27 Maret 2022 di Lapangan Hasnur Mini Arena, Jalan Sungai Salak, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru ini, selain sebagai ajang silaturahmi juga sebagai wadah menjaring pemain-pemain muda berbakat.
Ketua MPW Pemuda Pancasila Kalsel sekaligus Ketua Asprov PSSI Kalsel, Hasnuryadi Sulaiman, berharap dari kompetisi ini akan melahirkan talenta-talenta baru dari sepakbola yang bisa memperkuat PS Barito Putera ke depannya.
“Kompetisi ini adalah agenda dari Ketua MPN kita, Pak Yapto dan Sekjen Arif Rahman. Kita ingin bersama-sama masyarakat untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan yang sifatnya positif, salah satunya adalah kegiatan olahraga, khususnya di Kalimantan Selatan yang masyarakatnya menggemari sepakbola,” ungkap Hasnur, sapaan akrabnya, Sabtu (26/3).
Oleh karena itu, lanjutnya, MPW Pemuda Pancasila Kalsel bekerja sama dengan Asprov PSSI Kalsel dan Barito Putera menyelenggarakan Pemuda Pancasila Competition U14 ini, sebagai ajang silaturahmi bagi generasi muda untuk berolahraga, khususnya sepakbola.
“Mudah-mudahan kegiatan ini juga bisa menggali bakat mereka dan mencari bibit muda di Kalimantan Selatan untuk nantinya bisa memperkuat tim kebanggaan kita PS Barito Putera,” ujar Hasnur.
“Kita sangat bangga dengan bakat anak-anak kita, khususnya di Elite Pro Academy dan terbukti pemain-pemain asli banua kita bisa memberikan permainan terbaiknya, oleh karena itu harus diberikan ajang seperti ini sebanyak-banyaknya,” tambahnya.
CEO Barito Putera ini pun mengakui, digelarnya kompetisi seperti ini sudah menjadi kewajiban bagi Asprov PSSI Kalsel dan MPW Pemuda Pancasila Kalsel.
Ia juga berharap, dalam bermain sepakbola para pemain-pemain muda agar selalu menjunjung tinggi sportivitas dan fair play, semangat tinggi serta menunjukkan cinta banua.
“Dan perlu diingat, sepakbola itu bukan permainan individu, melainkan diutamakan kerja sama. Karena itu, Pemuda Pancasila ingin mengedepankan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara, yaitu Persatuan Indonesia. Dan kita sampaikan, kerja sama adalah hal yang paling utama dalam sepakbola,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Pemuda Pancasila U-14 Football Competition, Muhammad Firman Dida, menuturkan, bahwa kegiatan ini diikuti sejumlah tim yang berasal dari beberapa daerah di Kalsel.
“Kompetisi ini dibagi dalam 2 grup, yang diikuti tim-tim dari 3 daerah, yakni Banjarmasin, Banjarbaru dan Kabupaten Banjar. Timnya yang ikut seperti dari SSB Hasnur, SOBP, Real Madrid Foundation, SSB Alam Hijau dan yang lainnya,” paparnya.
Menurutnya, pada hari pertama ini semua pertandingan berjalan dengan lancar dan besok akan dilanjutkan ke babak knockout.
“Karena kompetisi ini adalah di bawah usia 14, berarti pemain adalah kelahiran 2008. Dan ini berjenjang, karena tahun lalu kita juga mengadakan kompetisi U16,” jelas Dida.
Kata dia, setelah bulan puasa akan diadakan lebih banyak lagi kompetisi. Seperti untuk tahun kelahiran 2007, 2008 dan kelahiran 2010. Menurutnya, jenjang ini juga untuk Suratin dan Elite Pro Academy (EPA) .
“Selanjutnya kami akan mengadakan kompetisi-kompetisi sekalian sebagai talent scouting untuk Pro Academy Barito Putera. Alhamdulillah, banyak sekali bakat-bakat muda bermunculan dan itu pasti masuk dalam radar kami,” pungkasnya. (Opq/KPO-1)
