Banjarmasin, KP – Rasa penasaran suporter siapa yang akan ‘menukangi’ Barito Putera mengarungi kompetisi Liga 1 musim depan terjawab sudah. Manajemen secara resmi mengumumkan Dejan Antonic sebagai juru taktik Laskar Antasari.
Kepastian itu disampaikan langsung oleh CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman di depan perwakilan suporter, di kediamannya Jl Kampung Melayu Darat, Banjarmasin, Jumat (22/4/2022) dini hari.
Menurutnya, sebagai pelatih dan mantan pemain yang berpengalaman di persepakbolaan Indonesia, Dejan Antonic diharapkan mampu mengangkat performa Barito Putera lebih baik lagi.
“Beliau adalah pelatih berpengalaman di Liga Indonesia, baik sebagai pemain maupun pelatih. Dengan pengalamannya kita ingin beliau bisa membawa klub kebanggaan banua ini mencetak prestasi,” kata Hasnur.
Manajemen mengikat Pelatih berkebangsaan Serbia itu dengan kontrak berdurasi 1 musim dengan harapan mampu mengembalikan rasa bangga masyarakat banua terhadap Barito Putera.
Bersama Dejan Antonic, manajemen, suporter dan pecinta ingin permainan Laskar Antasari selalu bermain tak kenal lelah, seperti jargon ‘Waja Sampai Kaputing’ yang diusung
tim ini.
“Sementara ini satu musim dulu. Nanti seiring berjalannya waktu, kalau memang cocok tentu akan kita perpanjang seperti pelatih-pelatih sebelumnya,” ujarnya.
Hasnur menambahkan, meski tidak membebankan target muluk, namun manajemen Barito Putera menaruh harapan Dejan mampu mengobati dahaga publik pecinta sepakbola Banua, yang rindu gelar juara.
Sebagai pengingat, Barito Putera terkahir kali merasakan manisnya gelar juara saat menjadi kampiun Divisi Utama tahun 2012 lalu.
Setali tiga uang, keinginan manajemen dan suporter yang menginginkan Barito bermain menyerang juga sejalan dengan misi Dejan Antonic yang bertekad untuk mengembalikan gaya permainan agresif Laskar Antasari.
Bukan tanpa alasan, Dejan berasumsi dirinya selalu menampilkan strategi permainan menyerang pada setiap tim yang dibesutnya.
“Setiap pemain yang ikut sama saya harus memiliki rasa memiliki terhadap tim dan punya semangat juang yang tinggi. Tidak ada istilah pemain bintang, semuanya harus kerja keras untuk Barito,” tegasnya.
Pada kesempatan itu, manajemen bersama perwakilan suporter juga memperingati milad PS Barito Putera yang tepat berusia 34 tahun, yang ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng. Tim kebanggaan warga banua ini didirikan sang founder, H Abdussamad Sulaiman HB pada 21 April 1988 silam. (Opq/KPO-1)
