Banjarbaru,KP- Masih dalam rangkaian memeriahkan Hari Jadi Kota Banjarbaru ke-23, Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kota Banjarbaru menyelenggarakan Festival Salikur Tahun 2022.
Festival Salikur yang sudah dimulai pada awal Ramadhan ini, dimulai penilaiannya dengan Pelepasan Juri oleh Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono di Mess L.
Penilaian yang dimulai pada malam 21 bulan Ramadhan ini mengusung tema “Malam Seribu Bulan” dengan peserta sebanyak 37 Lingkungan RT se-Kota Banjarbaru.
Masih belum berakhirnya pandemi covid-19, menjadi alasan Festival Salikur ini dilaksanakan dengan mendatangi ke masing-masing RT untuk dilakukan penilaian, hal tersebut disampaikan Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono pada saat pelepasan juri.
“Pandemi covid-19 belum 100% habis, tentunya kita tidak ingin festival salikur disentralkan menjadi kerumunan yang luar biasa, kita sambil menghidupkan disudut-sudut Kota Banjarbaru di tingkat RT, jadi juri yang mendatangi ke tingkat-tingkat RT tersebut,” katanya.
Ia juga berharap festival ini menjadi tradisi setiap tahunnya agar Kota Banjarbaru menjadi lebih indah dengan dihiasi berbagai lampion.
“Harapan kami ke depan mudah-mudahan ini menjadi tradisi setiap tahunnya di bulan Ramadhan, jadi di sudut-sudut Kota Banjarbaru ini akan ramai dihiasi dengan berbagai lampion dan lain-lain,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Festival Salikur HE Benyamine juga berharap dengan adanya festival salikur ini kerekatan sosial antar RT menjadi lebih tinggi.
Jadi kita berharap semua RT, itu terjadi kerekatan sosialnya lebih tinggi, mereka bisa bergotong royong, saling membantu,” tuturnya.
Untuk diketahui, Festival Salikur juga dimeriahkan dengan lomba Foto dengan periode pengiriman karya 15 sampai 25 Ramadhan atau tanggal 17 sampai 27 April 2022 jam 23.59 WITA. Mari kita meriahkan Festival Salikur untuk menyemarakkan Hari Jadi Kota Banjarbaru ke-23. (Dev/K-3)
