Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Ekonomi

Penjualan Bingka Banjar Meningkat Pesat saat Ramadan

×

Penjualan Bingka Banjar Meningkat Pesat saat Ramadan

Sebarkan artikel ini
IMG 20220405 132849 scaled
Buka Gerai - Selama Ramadan, Bingka Iva membuka gerai di Jalan Sultan Adam, lokasinya tak jauh dari SMAN 5 Banjarmasin. (KP/Istimewa)

Banjarmasin, KP – Setiap datang bulan suci Ramadan, kue (wadai) khas Banjar yang satu ini selalu menjadi incaran warga untuk dijadikan menu pembuka saat berbuka puasa.

Namanya Bingka Banjar. Kue ini sangat populer, dan menjadi salah satu jajanan yang selalu dicari orang untuk berbuka puasa. Warga setempat maupun wisatawan lokal ketika berkunjung ke kota Seribu Sungai sering menjadikan bingka sebagai oleh-oleh.

Baca Koran

Dari sekian banyak penjual atau pembuat Bingka Banjar di Banjarmasin, salah satunya adalah Bingka Iva, yang cukup punya nama selama ini.

1649136676174 01 1
Atul sedang menuang adonan bingka ke dalam loyang.

Sang owner, Rabiatul Adawiah, sudah 16 tahun memproduksi kue dengan cita rasa manis dan bertekstur lembut ini. Tempat tinggalnya di Jalan Jahri Saleh, Komplek Pandan Arum Permai, Blok B, Jalur 4 No, RT 15, No 95, Sungai Jingah, Banjarmasin Utara, dijadikannya sebagai rumah produksi.

Menurut Atul, begitu ia biasa disapa, nama Iva diambil dari nama puterinya yang kini mulai menginjak usia remaja. “Mulai Iva umur 7 bulan saya sudah membuat bingka. Tepatnya mulai tahun 2006 silam, sampai sekarang Iva berumur 16 tahun,” tuturnya kepada Kalimantan Post, Senin (4/3) malam.

Saat ini, kata Atul, Bingka Iva memiliki 5 varian rasa, dengan harga yang bervariasi, seperti Bingka Kentang dijual Rp 38 ribu, Bingka Nangka Rp 38 ribu, Bingka Tape Rp 40 ribu, Bingka Keju Rp 45 ribu dan Bingka Kelapa Rp 45 ribu.

Ia menceritakan, bulan Ramadan membawa berkah tersendiri bagi dirinya dan keluarga, karena penjualan jauh meningkat dibandingkan bulan lainnya.

IMG 20220405 132925
Iva, siap menjual bingka yang sudah dipacking ke pasaran.

“Alhamdulillah, Ramadan tahun ini penjualan mulai membaik. Kami bisa membuat 200 bingka setiap harinya,” ujar Atul, yang dibantu 3 orang kerabatnya dalam memproduksi bingka.

Baca Juga :  Maknai Iduladha 1446 H, BRI se-RO Banjarmasin Salurkan Hewan Kurban

Hanya saja, lanjut Atul, selama bulan Ramadan di tengah pandemi Covid-19 ini, tingkat penjualan kue bingka tak sebagus bila dibandingkan masa normal sebelum wabah virus Corona mewabah.

“Pada awal pandemi Covid-19 tahun 2020 lalu, kami hanya mampu menjual sekitar 100an kue bingka saja dalam sehari,” ungkapnya.

Kondisi ini, kata Atul lagi, sangat jauh berbeda jika dibandingkan dengan sebelum pandemi Covid-19 melanda. Di mana, dalam sehari Bingka Iva bisa terjual sampai 300 buah seharinya.

Dia bersyukur, keadaaan berangsur membaik saat memasuki Ramadan tahun 2022. Penjualan Bingka Iva mulai menunjukkan grafik peningkatan.

Selama Ramadan, setiap hari Atul memulai aktivitasnya sekitar pukul 8 malam hingga pukul 3 dini hari. Adonan yang sudah siap diolah dimasukkan dalam oven besar yang dapat memuat 22 loyang bingka. Proses pemanggangan bisa memakan waktu sampai 1 jam.

Untuk membuat sebanyak 200 biji bingka dalam sehari, Atul menghabiskan sekitar 70 kg kentang, 8 kg tepung beras, 2 kg tepung gandum, 24 kg gula, serta 200 biji telur ayam dan itik. Kemudian, 40 kg kelapa parut yang diperas jadi santan.

Ramadan tahun ini, Bingka Iva juga membuka gerai di Jalan Sultan Adam, lokasinya tak jauh dari SMAN 5 Banjarmasin.
“Kita buka gerai mulai jam 3 sore. Kami juga melayani pesan antar, bisa hubungi lewat Whatsapp di nomor 0821 5121 3900 atau IG iva_bingka,” tutupnya. (Opq/KPO-1)

Iklan
Iklan