Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Hulu Sungai Tengah

Sidak Minyak Goreng dan BBM di HST

×

Sidak Minyak Goreng dan BBM di HST

Sebarkan artikel ini
IMG 20220407 WA0032 scaled

Barabai, KP – Sulitnya masyarakat mendapatkan minyak goreng curah di pasaran, membuat Komisi II DPRD Kabupaten Hulu Sungai Tengah, melakukan sidak, Kamis 7/4/2022.

Baca Koran


Sidak pertama di toko Zyto, Desa Mandingin Kecamatan Barabai, untuk Gula partai 14.000 per kg, sedangkan minyak curah 14.500 per kg biasanya tiap minggu dikirim namun saat ini sudah satu bulan tidak di kirim, kalau yang kemasan 1 liter ada barangnya cuma harga mencapai Rp 24.000 per liter.


Sidak dilakukan dari Dinas Perdagangan, yakni Kabid Perdagangan Johansyah, sementara dari DPRD Ketua Komisi II H Johar Arifin, Yazid Fahmi, Fujiansyah Nor, Supriyadi, Salpia Riduan.

IMG 20220407 WA0033


Pemilik toko Zyto, H Muhammad Zaini mengatakan sudah beberapa kali memesan tapi tetap sampai saat ini belum ada yang dikirim minyak gorengnya, ya mau apa lagi kalau dari sananya yang tidak mengirim.


Toko Saukani, yang berada didepan pintu masuk pasar Kramat Barabai
Menurut pemilik Toko Saukani, untuk saat ini minyak goreng curah kosong sudah beberapa lama memesan sampai hari ini belum datang.


Minyak curah selama puasa hanya satu kali datang 2.000 liter pasokan dari Banjarmasin, dan langsung habis dalam satu hari per orang dapat 5 liter itu juga pedagang kecil atau UKM.


Untuk Wilayah Banjarmasin sendiri tidak banyak dapat jatah bagaimana membagi ke daerah.


Untuk daerah sendiri akhirnya bergantian dapat 2.000 liter untuk satu hari langsung habis dan kita jual untuk pedagang kecil, kalau kami harga ikuti harga pemerintah dan kami jual Rp 15.000 ribu per liter itu kami minta izin juga, karena kami harus bayar ongkos angkut dan gaji karyawan dari banjarmasin memang harganya Rp12.950 per liter.

Baca Juga :  Tanggul Jebol, Akses Transportasi Terputus dan Persawahan Terendam di Desa Masiraan HST


Untuk masalah minyak, sekarang harus pakai aplikasi dan untuk HST ada 5 agen, yang menjual minyak curah. Kalau untuk yang kemasan aman.


Barang lain yang agak naik harganya yakni susu kaleng dan ikan sarden.
Sidak dilanjutkan ke SPBU Mandingin Kecamatan Barabai HST, dan SPBU Telang Kecamatan Batang Alai Utara.


Menurut pengelola SPBU Mandingin, Pak Pur kalau pasokan minyak, sekarang ini sudah lancar satu bulan 8 kali satu kali datang 8.000 liter, namun sekarang ada masalah baru jalan agak macet.


Sementara Yazid Fahmi, untuk di SPBU aman, namun harga eceran yang sangat tinggi baik itu pertamak, pertalit dan solar, jauh dari harga di SPBU dengan yang penjual eceran di pinggir jalan.


“Untuk minyak goreng tidak sesuai dengan harapan harga tertinggi Rp 14.000 per liter tapi kenyataannya sampai 20.000 ribu lebih per liter.
Dan kami akan ke perusahaan BUMN yang ditunjuk Kementrian Perdagangan,” ujarnya. (ary/KPO-1)

Iklan
Iklan