Tanjung, KP – Cara yang mudah untuk mengembangkan desa adalah dengan melihat potensi yang dimilikinya, sehingga tingkat keberhasilan mudah untuk dicapai, maka pengembangan desa harus sesuai dengan potensi yang dimiliki desa tersebut, tidak nekad sebaliknya.
Hal itu, sebagaimana diungkapkan Bupati Tabalong DR Drs H Anang Syakhfiani M.Si, dalam kegiatan Ekspose Hasil Pemutakhiran Indeks Desa Membangun (IDM) Kabupaten Tabalong, belum lama tadi bertempat di Pendopo Bersinar Pembataan Tanjung.
Diungkapkan Bupati Tabalong bahwa alasan mengejar desa mandiri tersebut dikarenakan hal itu merupakan tolak ukur keberhasilan kepala desa dalam membangun desanya atas bantuan segala pihak terkait.
“2014-2019 terasa lambat, tetapi syukur 2019-2024 akselerasinya sangat terasa,” ujarnya.
“Saya berharap apa yang sudah dilakukan sekalian dilanjutkan, dan agar Kepala Desa dapat mengembangkan desa sesuai dengan potensi desa masing-masing. Kembangkanlah desa sesuai dengan potensi, jangan mengembangkan yang tidak punya potensi,” demikian pesan Anang.
Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tabalong tahun 2024 mentargetkan 12 desa mandiri dari 121 desa di Tabalong, akan tetapi dalam pencapaian dua tahun berjalan terdapat 13 Desa yang berstatus mandiri.
Sejak tahun 2020 di Kabupaten Tabalong masih belum memiliki desa yang berstatus mandiri, kemudian tahun 2021 hanya ada terdapat satu Desa Mandiri, sedangkan 2022 sudah 13 Desa Mandiri.
“Di tahun 2022 ini capaian target sudah 13 desa, melebihi target yang ditetapkan RPJMD tahun 2024,” ujar Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Tabalong H Muhammad Noor Rifani.
“2020 kita masih memiliki 6 Desa status tertinggal, 2021 menjadi 5 desa, tersisa 2 Desa dengan status tertinggal,” ungkap Rifani.
Terkait hal itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Tabalong, H Erwan Mardani, melaporkan, perkembangan dan progress pemutakhiran IDM di Kabupaten Tabalong Tahun 2022.
“Secara umum perkembangan dan progress desa membangun di Kabupaten Tabalong, Alhamdulillah, dari satu desa yaitu desa Maburai Kecamatan Murung Pudak, saat ini sudah berada di 13 desa yang sudah meraih IDM, keberhasilan tersebut tentu tidak mudah dan sangat berat kita hadapi, tetapi dengan kerjasama dan koordinasi yang baik selama ini, maka hasilnya dapat kita raih,” demikian pungkas Kepala DPMD Tabalong ini. (ros/K-6)