Banjarmasin, KP – Puluhan pelatih dari berbagai kabupaten/kota di Kalimantan Selatan (Kalsel) mengikuti coaching clinic alias pelatihan yang digelar oleh Forum Sepak Bola Generasi Indonesia (Forsgi) Kalsel, Minggu (19/06) pagi.
Dalam kegiatan yang digelar di Aula Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalsel itu merupakan agenda selanjutnya setelah pelantikan delapan kabupaten/kota se Kalimantan Selatan
Dengan narasumber Ramadhan Arifin S.Pd, M.Pd. dari JPOK FKIP Universitas Lambung Mangkurat, Forsgi Kalsel melakukan coaching clinic pertama di Kalsel dengan bekerjasama dengan Dispora Prov Kalsel.
Tujuannya tidak lain agar para seluruh pelatih yang ada di kabupaten/kota untuk dapat mengambil pelajaran dan pengalaman dalam melatih pemainnya.
Kemudian menjadi pemain yang berbudi pekerti yang luhur dan berkarakter yang kuat, disiplin, bertanggung jawab, rasa hormat (takzim), nilai luhur agama dan bermental yang kuat.
Ketua Panitia Aqib wiqo Rifai mengatakan bahwa para pelatih dari Kab/Kota sangat antusias dengan coaching clinic yang diadakan ini.
Hal itu senada dengan apa yang dikatakan narasumber Ramdhan Arifin, yang ajarkan bagaimana passing yang benar.
“Karena dasar-dasar sepakbola harus ditanamkan sejak kecil. Termasuk juga mental yang harus ditanam,” ungkapnya.
Adapun isi materi coaching clinic antara lain pengembangan Karakter, Program Pelatihan, Laws of The Game, Praktek Lapangan.
Ia menjelaskan, materi lainnya memberikan tips kepada para peserta tentang bagaimana caranya menjadi pelatih yang baik agar dapat memahami para pemain untuk menjadi seorang pesepakbola profesional.
“Jangan hanya latihan sekarang saja terus tidak latihan seminggu misalnya. Kalau begitu, tidak akan jadi pemain bola, tapi para pelatih diharapkan punya program latihan yang sudah diajarkan,” tekannya.
Kegiatan coaching clinic ini diakiri dengan praktek lapangan secara langsung di Lapangan sepak bola Kayu tangi Banjarmasin.(Nau/KPO-1)
